Cara Memutihkan Gigi Dengan Kulit Pisang Efektif Atau Mitos Belaka
Memiliki gigi yang kuning dan kusam dapat menurunkan kepercayaan diri seseorang, terutama saat berbincang dengan orang lain. Berbagai cara pun dilakukan untuk memperbaikinya, tak terkecuali cara memutihkan gigi dengan kulit pisang.
Menggosok-gosokkan bagian dalam kulit pisang pada gigi dipercaya bisa membuat gigi Anda tampak lebih cerah. Manfaat kulit pisang untuk gigi ini diklaim berasal dari kandungannya. Akan tetapi, benarkah cara memutihkan gigi dengan kulit pisang ini efektif?
Efektivitas cara memutihkan gigi dengan kulit pisang
Klaim manfaat kulit pisang untuk gigi yang lebih cerah berasal dari kandungan saponin di dalamnya. Senyawa bioaktif ini dapat mengikat kromogen dan bertindak sebagai agen pembersih yang dianggap bisa membantu mencerahkan gigi.
Jika Anda tertarik mencobanya, berikut adalah cara memutihkan gigi dengan kulit pisang yang bisa diikuti.
* Gosokkan bagian dalam kulit pisang ke seluruh gigi.
* Biarkan selama 10 menit agar kandungan dalam kulit pisang menyerap.
* Sikat gigi Anda menggunakan pasta gigi untuk membersihkannya.
* Kumur dan bilas dengan air yang mengalir sampai bersih.
* Ulangi proses ini setiap hari selama beberapa minggu.
Sayangnya, sejauh ini bukti ilmiah yang menunjukkan efektivitas cara memutihkan gigi dengan kulit pisang masih sangat terbatas. Kandungan kulit pisang, seperti kalium, magnesium, dan mangan, pun hanya dapat membantu meningkatkan kesehatan gigi, bukan memutihkannya.
Selain itu, cara memutihkan gigi dengan kulit pisang tidak cukup abrasif untuk menghilangkan noda gigi secara mendalam. Ditambah lagi, kulit pisang juga tidak mengandung bahan pemutih sehingga tidak bisa digunakan untuk memutihkan gigi.
Karena efektivitasnya yang belum terbukti secara ilmiah, Anda tak perlu berlebihan dalam menyikapi manfaat kulit pisang untuk gigi ini. Meski demikian, menurut sebuah studi pada tahun 2015, manfaat kulit pisang menunjukkan adanya aktivitas antibakteri terhadap A. actinomycetemcomitans dan P. gingivalis yang dapat membantu mengurangi risiko radang gusi atau periodontitis (infeksi gusi serius).
Cara memutihkan gigi lainnya
Selain menggunakan cara memutihkan gigi dengan kulit pisang, ada sejumlah cara lain yang dianggap lebih efektif dalam memutihkan gigi.
* Menyikat gigi secara rutin
Cara pertama yang perlu Anda lakukan untuk mengembalikan kecerahan gigi adalah menyikat gigi secara rutin dengan cara yang benar. Apalagi setelah mengonsumsi asupan yang bisa menodai gigi, seperti kopi atau teh.
Sikat gigi Anda setidaknya dua kali sehari dengan gerakan melingkar. Pastikan untuk membersihkan hingga ke sela-sela gigi.
Anda juga bisa menggunakan pasta gigi pemutih yang mengandung bahan abrasif ringan untuk menghilangkan noda di permukaan gigi sehingga tampak lebih cerah.
* Menggunakan soda kue dan hidrogen peroksida
Pasta gigi yang terbuat dari soda kue dan hidrogen peroksida dipercaya dapat membantu menghilangkan noda pada permukaan gigi. Untuk membuatnya, Anda hanya perlu mencampurkan 1 sdm soda kue dan 2 sdm hidrogen peroksida.
Setelah menyikat gigi dengan pasta gigi ini, Anda harus berkumur dan membilasnya dengan air mengalir.
* Menggunakan activated charcoal
Anda juga bisa mencoba menggunakan activated charcoal untuk memutihkan gigi. Ini adalah arang aktif yang dipercaya dapat menghilangkan noda di gigi karena sifat penyerapannya yang tinggi.
Banyak pasta gigi dengan kandungan activated charcoal yang diklaim dapat memutihkan gigi.
Namun, Anda perlu berhati-hati sebab sifat abrasifnya bisa menyebabkan banyak enamel gigi yang terkikis sehingga dentin kuning di bawahnya akan terlihat. Jadi, jangan menggunakannya secara berlebihan.
* Hindari makanan dan minuman yang menodai gigi
Supaya warna gigi tidak semakin menguning, hindari makanan dan minuman yang dapat menodai gigi, seperti kopi, teh, atau soda hitam. Selain itu, berhenti merokok karena kebiasaan ini juga dapat merusak gigi.
Di samping melakukan cara-cara di atas, Anda juga dapat berkonsultasi pada dokter gigi mengenai perawatan yang tepat untuk memutihkan gigi.
Jika Anda punya pertanyaan lain seputar masalah kesehatan, Anda juga bisa tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.