Blog

Pengertian Sistem Menurut Para Ahli

Selamat datang diPakdosen.co.id, web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentangSistem? Mungkin anda pernah mendengar kata Sistem? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang 52 pengertian sistem menurut para ahli, unsur, jenis, ciri dan contoh. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan.

Sistem bersumber dari bahasa Latin dan bahasa Yunani ialah suatu kesatuan yang terdiri elemen atau faktor yang diinteraksikan bersama untuk meringankan sirkulasi informasi, subjek ataupun daya untuk menggapai suatu keinginan.

Berikut ini terdapat 20 pendapat dari para ahli mengenai pengertian sistem, yakni sebagai berikut:

Menurut pendapat dari Jogianto, sistem ialah himpunan dari komponen-komponen yang berhubungan untuk menggapai suatu keinginan spesifik.

Menurut pendapat dari Azhar Susanto, sistem ialah himpunan dari sub sistem ataupun elemen baik fisik maupun non fisik yang saling berinteraksi satu sama lain dan bekerja sama secara seragam untuk menggapai satu keinginan spesifik.

Menurut pendapat dari Koentjaraningrat, sistem ialah struktur yang berperan dan beranjak.

Menurut pendapat dari Mulyadi, sistem ialah serangkai komponen yang baik berinteraksi antara satu dengan yang lainnya, yang berperan bahu-membahu untuk menggapai keinginan spesifik.

Menurut pendapat dari Bertalanffy, sistem ialah serangkai elemen yang saling berhubungan dan bahu-membahu untuk menggapai keinginan yang sama.

Menurut pendapat dari L. Ackof, sistem ialah setiap kesatuan secara ideal atau abstraj yang terdiri dari bentuk-bentuk dalam kondisi saling berhubungan satu sama lainnya.

Menurut pendapat dari L. James Havery, sistem ialah proses tersusun dan invalid guna melaksanakan atau mengonsep suatu susunan lemen yang berinteraksi satu sama lain.

Menurut pendapat dari Henry Prat Fairchild dan Eric Kohler, sistem ialah sebuah susunan yang saling tergantung antara beberapa bentuk dari yang terkecil, apabila suatu bentuk terhenti, maka bentuk yang lainnya ikut memikul ketergantungan tersebut.

Menurut pendapat dari Musanef, sistem ialah suatu media yang mengendalikan pekerjaan dan kondisi supaya mampu melaksanakan tugas dengan tersusun.

Menurut pendapat dari Gordon B. Davis, sistem ialah bentuk-bentuk yang saling berhubungan yang berfungsi bersama untuk menggapai beberapa objek dan tujuan.

Menurut pendapat dari A. Hall dan R. Fagen, sistem ialah serangkain tujuan yang melingkupi interaksi diantara tujuan tersebut serta interaksi antara bentuk yang mereka punyai.

Menurut pendapat dari Ludwig Von Bartalanfy, sistem ialah selengkap komponen yang saling terjalin dalam suatu antar hubungan diantara komponen-komponen tersebut dengan lingkungan.

Menurut pendapat dari Colin Cherry, sistem ialah suatu keutuhan yang didesain dari banyak bentuk dari beragam macam bentuk.

Menurut pendapat dari Indrajid, sistem ialah himpunan dari elemen-elemen yang dipunyai komponen ketergantungan antara satu dengan lainnya.

Menurut pendapat dari Prajudi, sistem ialah suatu hubungan dari proses-proses yang berhubungan satu sama lain menurut rancangan ataupun bagan yang bulat untuk mendorong suatu fungsi pokok.

Menurut pendapat dari C.W. Churchman, sistem ialah selengkap bentuk-bentuk yang dipenyerasian dengan sejajar dan seimbang untuk melakukan selengkap pada keinginan.

Menurut pendapat dari Sumantri, sistem ialah sekelompok bentuk-bentuk yang bekerja sama untuk melakukan suatu tujuan.

18. Menurut Andri Kristanto
Menurut pendapat dari Andri Kristanto, sistem ialah hubungan kerja dari proses-proses yang saling berinteraksi, bergabung bekerja sama untuk melaksanakan suatu aktivitas suatu objek tertentu.

Menurut pendapat dari Inu Kencana Syafie, sistem ialah kesatuan yang lengkap dari sesuatu hubungan yang tergantung satu dengan yang lainnya.

Menurut pendapat dari Webster’s Unabridged, sistem ialah komponen-komponen yang saling berinteraksi menciptakan satu kesatuan ataupun penataan.

1. Perangkat unsur yang secara teratur saling berkaitan sehingga membentuk suatu totalitas pencernaan makanan, pernapasan, dan peredaran darah di tubuh.

2. Susunan yang teratur dari pandangan, teori, asas, dsb. Contoh: pemerintahan negara (demokrasi, totaliter, parlementer, dsb);

3. Metode. Contoh: pendidikan (klasikal, individual, dsb)

Sistem adalah sekelompok bagian-bagian berupa alat dan lain sebagainya yang bekerja sama untuk melaksanakan tujuan tertentu.

Sistem adalah sekelompok bagian atau komponen-komponen yang bekerja sama sebagai suatu kesatuan fungsi.

Sistem adalah seperangkat elemen-elemen yang membentuk suatu kumpulan dari berbagai prosedur atau berbagai bagan pengolahan untuk mencari sebuah tujuan bersama dengan cara mengoperasikan data maupun barang untuk menghasilkan suatu informasi.

Sistem adalah sebuah struktur konseptual yang tersusun dari fungsi-fungsi yang saling berhubungan yang bekerja sebagai suatu kesatuan organik untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan secara efektif dan efisien.

Sistem adalah sekumpulan elemen yang beroperasi secara bersama untuk menyelesaikan dan mencapai sasaran tertentu.

Sistem adalah serangkaian komponen-komponen yang saling berinteraksi dan bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu.

Sistem adalah sekumpulan objek dan menghubungkan objek itu dengan atributnya atau dengan kata lain, sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri dari sejumlah bagian-bagian, atribut dari bagian dan hubungan antara bagian dengan atribut.

Sistem adalah seperangkat bagian-bagian yang saling berhubungan.

Sistem adalah suatu kumpulan kesatuan dan perangkat hubungan satu sama lain.

Sistem adalah prosedur yang terorganisir dan mapan yang membuahkan hasil.

Sistem merupakan suatu seri atau rangkaian beberapa bagian yang berhubungan dan bergantung sedemikian rupa, hingga menimbulkan interaksi dan saling pengaruh.

Sistem adalah sekelompok komponen yang saling berhubungan, bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama dengan menerima input serta menghasilkan output dalam transformasi yang teratur.

Sistem adalah agregasi atau pengelompokan objek-objek yang dipersatukan oleh beberapa bentuk interaksi yang tetap atau saling tergantung, sekelompok unit yang berbeda, yang dikombinasikan sedemikian rupa oleh alam atau oleh seni sehingga membentuk suatu keseluruhan yang integral dan berfungsi, beroperasi, atau bergerak dalam satu kesatuan.

Sistem adalah himpunan suatu “benda” nyata atau abstrak (a set of thing) yang terdiri dari bagian-bagian atau komponen-komponen yang saling berkaitan, berhubungan, berketergantungan, dan saling mendukung, yang secara keseluruhan bersatu dalam satu kesatuan (unity) untuk mencapai tujuan tertentu secara efisien dan efektif.

Sistem adalah tatanan yang menggambarkan adanya rangkaian berbagai komponen yang memiliki hubungan serta tujuan bersama secara serasi, terkoordinasi yang bekerja atau berjalan dalam rangka waktu tertentu dan terencana.

Sistem adalah sekumpulan unsur dimana unsur-unsur tersebut saling beroperasi dan berkaitan dalam mencapai tujuan sama.

Pengertian sistem merupakan gabungan obyek yang memiliki hubungan baik dari segi fungsi atau tiap-tiap ciri-ciri obyek dengan keseluruhan menjadi kesatuan yang memiliki fungsi.

Definisi sistem merupakan suatu kebulatan yang kompleks atau keseluruhan yang terorganisir. Pengertian sistem merupakan paduan himpunan dari hal-hal sehingga dapat membentuk keseluruhan yang utuh. Keseluruhan yang utuh tersebut mencakup berbagai macam komponen termasuk sistem. Sistem mempunyai fungsinya masing-masing serta berkaitan antara satu sistem bersama dengan sistem lainnya untuk mencapai tujuan.

Sistem merupakan sekumpulan objek yang memiliki hubungan antara masing-masing obyek termasuk sifat-sifat yang mereka miliki.

Pengertian sistem adalah sekumpulan bagian atau unsur yang saling bergantung, bekerja sama, dan saling berhubungan untuk mencapai tujuan dalam lingkungan yang utuh dan kompleks.

Definisi sistem berarti sekumpulan prinsip, pendapat, dan unsur-unsur lain yang mempunyai bentuk sebagai kesatuan yang berhubungan.

Sistem merupakan suatu jaringan kerja daripada berbagai prosedur yang saling berkaitan, berkumpul bersama-sama supaya dapat beroperasi dalam sebuah kegiatan atau menyelesaikan suatu tujuan.

Pengertian sistem adalah sekumpulan kepercayaan, fakta, pendapat dan sebagainya yang tersusun secara teratur, semisal sistem filsafat.

Sistem adalah kesatuan yang kompleks atau rumit yang dibentuk oleh bagian-bagian yang berbeda-beda dan saling terikat pada rencana yang sama atau kontribusi yang bertujuan untuk dapat mencapai tujuan bersama.

Powerwadrminta menyatakan bahwa sistem merupakan sekelompok alat dan sebagainya yang saling bekerjasama agar dapat melakukan suatu maksud tertentu.

Sistem adalah elemen-elemen yang terintegrasi dengan maksud untuk mencapai tujuan.

Sistem adalah himpunan komponen-komponen yang terorganisasi, saling bergantungan, dan saling berinteraksi satu sama lain dan terpadu.

Definisi sistem merupakan kerangka kerja terpadu yang memiliki satu sasaran atau lebih. Sistem dapat mengkoordinasikan sumber daya yang diperlukan guna mengubah masukan menjadi keluaran. Sumber daya tersebut dapat berupa mesin, manusia, bahan, ataupun tenaga surya tergantung dari jenis sistem yang dibicarakan.

Sistem yaitu “sekumpulan komponen yang saling bekerjasama untuk mencapai satu tujuan. Masing-masing komponen memiliki fungsi berbeda dengan yang lain, tetapi dapat bekerjasama”.

Bahwa Sistem (system) dapat didefinisikan dengan pendekatan prosedur dan dengan pendekatan komponen. “Dengan pendekatan prosedur, sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari prosedur-prosedur yang mempunyai tujuan tertentu”. Contoh sistem yang didefinisikan dengan pendekatan ini adalah sistem akuntansi. Sistem ini didefinisikan sebagai kumpulan dari prosedur-prosedur penerimaan kas, pengeluaran kas, penjualan, pembelian dan buku besar.

“Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang berhubungan, terkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau tujuan tertentu”.

Unsur-unsur Sistem
Untuk mengetahui apakah hal tersebut dapat dianggap sistem, maka harus terdapat lima unsur utama, antara lain.

* Terdapat tujuan bersama atau output sebagai hasil akhir.
* Berada pada lingkungan yang utuh dan kompleks.
* Terdapat kumpulan objek.
* Terdapat sesuatu yang mengikat unsur-unsur menjadi satu kesatuan.
* Terdapat interaksi atau hubungan antara elemen-elemen atau unsur-unsur.

Jenis-jenis sistem
Terdapat beberapa tipe sistem berdasarkan kategori:

1. Atas dasar keterbukaan yaitu sistem terbuka, di mana pihak luar dapat memengaruhinya. Dan sistem tertutup.
2. Atas dasar komponen yaitu sistem fisik berisikan komponen materi dan energi. Dan sistem non-fisik, berisikan ide-ide.

Ciri-ciri Sistem
Ciri-ciri sistem dibagi menjadi delapan bagian, berikut penjelasannya :

Sistem terdiri dari komponen-komponen yang saling berhubungan, itu artinya komponen-komponen tersebut saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Pada suatu komponen sistem terdiri dari komponen berupa beberapa bagian dari sistem atau subsistem.

* Batasan Sistem (Boundary)

Salah satu ciri-ciri sistem yaitu batasan sistem (boundary) termasuk daerah yang membatasi antara satu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batasan sistem tersebut memungkinkan sistem dapat dipandang sebagai satu kesatuan. Batasan sistem (boundary) menampilkan scope atau ruang lingkup pada sistem tersebut.

Lingkungan luar sistem merupakan diuar batas dari sistem yang memengaruhi operasi sistem tersebut. Lingkungan dapat bersifat menguntungkan bagi sistem dan harus dijaga, sedangkan yang tidak menguntungkan harus dikendalikan, kalau tidak akan mengganggu kelangsungan hidup sistem tersebut.

* Penghubung Sistem (Interface)

Penghubung sistem atau interface merupakan suatu media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem lainnya. Lewat penghubung maka memungkinkan berbagai macam sumber daya akan mengalir dari subsistem ke subsistem lainnya. Keluaran (output) dari subsistem akan berubah menjadi input untuk subsistem lainnya dengan melewati penghubung.

* Masukan Sistem atau input

Masukan sistem atau input yaitu energi yang dimasukkan pada sistem dapat berupa maintenance input atau perawatan dan signal input atau. Maintenance Input adalah energi yang dimasukkan agar sistem dapat berjalan. Signal input adalah energi yang sudah diproses untuk mendapatkan keluaran. Contohnya adalah sistem program komputer yang merupakan maintenance input, sedangkan data yaitu signal input atau masukan sinyal untuk mengolah menjadi informasi.

* Keluaran sistem atau output

Keluaran sistem atau output adalah hasil dari energi yang telah diklasifikasikan dan diolah menjadi output atau keluaran yang bermanfaat dan sisa pembuangan. Contohnya adalah komputer yang dapat menghasilkan panas termasuk sisa pembuangan, sedangkan informasi adalah keluaran yang dibutuhkan.

Sistem menjadi bagian pengolah yang akan mengubah input menjadi output. Sistem akuntansi akan mengolah data menjadi laporan keuangan. Sistem produksi tersebut akan mengolah yang awalnya bahan baku menjadi bahan jadi.

Sistem pasti mempunyai sasaran atau tujuan berupa objek. Sasaran sistem tersebut sangat menentukan input yang diperlukan sistem dan output yang akan dihasilkan.

Contoh Sistem Informasi
Terdapat beberapa contoh sistem informasi di dalam kehidupan sehari hari, antara lain :

1. Sistem layanan/informasi akademis
Sistem layanan/informasi akademis dapat memungkinkan bagi para mahasiswa untuk memperoleh data-data akademis serta mendaftar mata kuliah yang akan diambil pada tiap semester. Dengan adanya sistem layanan sistem informasi seperti ini dapat memudahkan para mahasiswa untuk setiap kepentingannya, seperti ketika mengisi KRS kita tidak perlu berangkat ke kampus. Kita sudah dapat mengaksesnya lewat internet sehingga layanan tersebut dapat di akses dimana saja. Semua informasi dapat kita dapatkan, mulai dari rekap nilai dan pendaftaran-pendaftaran seperti wisuda, KKN, dan sebagainya.

2. Sistem pemesanan tiket online
Sistem pemesanan tiket secara online misalnya pemesanan tiket pesawat, kereta, atau bahkan bis. Dengan melalui sistem informasi ini, kita tidak harus antre untuk membeli tiket, cukup membuka internet dan melakukan transaksi pemesanan tiket. Dengan adanya sistem ini dapat menghemat waktu dan tenaga.

3. Sistem SMS Banking dan Internet Banking
SMS Banking merupakan layanan informasi perbankan yang memungkinkan kita untuk mengakses secara langsung melalui handphone dengan menggunakan SMS (short message service). SMS Banking adalah salah satu layanan yang disediakan oleh Bank dengan menggunakan sarana SMS guna melakukan transaksi keuangan serta permintaan informasi keuangan, contohnya seperti cek saldo, pembayaran (kartu kredit), pembelian (pulsa isi ulang), dan mutasi rekening. Biasanya kita harus datang ke Bank atau gerai ATM untuk meregistrasi sistem ini. Kemudian ada juga layanan Internet Banking yang disediakan oleh pihak bank, yaitu transaksi keuangan yang dapat dilakukan dengan menggunakan gadget dan internet.

4. Video Call
Sistem dapat membuat kita untuk berkomunikasi dengan teman, kerabat, atau siapa saja menjadi lebih mudah. Banyak aplikasi yang mempunyai fasilitas Video Call tentunya dengan menggunakan koneksi internet atau pulsa.

Demikian Penjelasan Materi Tentang 52 Pengertian Sistem Menurut Para Ahli, Unsur, Jenis, Ciri dan ContohSemoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi.