Blog

KONSEP ORGANISASI BELAJAR DAN KARAKTERISTIKNYA

ilustrasi konsep organisasi pembelajaran dan karakteristiknya. PengertianArtiDefinisidari/pendidikan PengertianArtiDefinisidari.blogspot.com – Kata organisasi berasal dari bahasa Inggris organization yang bentuk invinitifnya adalah to organize. Kata tersebut berasal dari kata Yunani “organon” yang berarti sebagian atau susunan. Kata “to organize” artinya menyusun atau mengatur bagian-bagian yang berhubungan satu sama lain, yang tiap-tiap bagian mempunyai fungsi tersendiri sesuai dengan kapasitasnya. Secara umum PengertianArtiDefinisidari Organisasi adalah suatu kelompok orang yang bekerja sama untuk tujuan bersama. Sedangkan secara terperinci pengertian organisasi adalah sebagai tempat atau wadah untuk orang berkumpuldan berkerja sama secara rasional dan sistematis, terencana, terpimpin, dan terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya baik uang, metode, material, dan lingkungan, dan sarana-prasarana, data dan lain sebagainya yang digunakan secara efisen dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi. Baca Juga: PENGERTIAN, ALUR DAN TUJUAN PEMBELAJARAN 1. KONSEP ORGANISASI BELAJAR Organisasi Belajar adalah suatu konsep dimana organisasi dianggap mampu untuk terus menerus melakukan proses pembelajaran mandiri (self learning) sehingga organisasi tersebut memiliki ‘kecepatan berpikir dan bertindak’ dalam merespon beragam perubahan yang muncul. Menurut Peter Senge (1990), organisasi belajar adalah “…organizations where people continually expand their capacity to create the results they truly desire, where new and expansive patterns of thinking are nutured, where collective aspiration is set free, and where people are continually learning to see the whole together.” Organisasi belajar adalah organisasi dimana orang-orang mengembangkan kemampuan mereka secara berkelanjutan untuk menciptakan hasil yang benar-benar mereka inginkan, dimana di tempatkan pola berpikir yang baru dan meluas, bebas beraspirasi bersama, dan orang-orang belajar bersama secara berkelanjutan untuk memahami segala sesuatu. Pendapat Senge itu menunjukkan bahwa organisasi merupakan tempat orang secara terus menerus memperluas kemampuan untuk mewujudkan apa yang sesungguhnya mereka inginkan, tempat di mana pola-pola berpikir yang baru dan ekspansif dikembangkan, tempat mencurahkan aspirasi secara bebas dan kolektif, serta tempat orang secara terus menerus belajar melihat keseluruhan secara bersama-sama. 2. KARAKTERISTIK ORGANISASI BELAJAR Karakteristik organisasi belajar menurut Peter Senge meliputi: 1. Berpikir Sistem (Systems Thinking) : Setiap usaha manusia merupakan sistem di mana bagian dari jalinan tindakan atau peristiwa saling berhubungan, meskipun hubungan itu tidak nyata. 2. Penguasaan Pribadi (Personal Mastery): Setiap orang harus mempunyai komitmen untuk belajar sepanjang hayat dan mengembangkan potensinya secara optimal. 3. Pola Mental (Mental Models): Setiap orang mempunyai pola mental tentang bagaimana ia memandang dunia di sekitarnya dan bertindak atas dasar apa yang dilihatnya. 4. Visi Bersama (Shared Vision): Organisasi yang berhasil berusaha mempersatukan orang-orang berdasarkan identitas dan perasaan yang sama yang dijabarkan dalam suatu visi yang dimiliki bersama. 5. Belajar Beregu (Team Learning): Bekerja dengan sistim regu (team work ) jauh lebih berarti daripada bekerja secara perorangan dari masing-masing anggotanya. Berdasarkan pemahaman karakterisitik dari organisasi belajar yang dikemukakan oleh Sange. 3. Learning Organization (Organisasi Belajar) Terdapat beberapa definisi Organisasi Belajar, menurut pendapat para ahli atau Pakar, yaitu: 1. Menurut Suryono (2011), Organisasi Belajar adalah sebuah institusi belajar, kuat dan kolektif yang merubah dirinya untuk menggunakan pengetahuan secara lebih baik untuk kesuksesan korporat, memberdayakan orang di dalam dan di luar organisasi untuk belajar sekaligus bekerja dan menggunakan teknologi untuk memaksimalkan pembelajaran dan produksi. 2. Menurut Peter Senge (1990), organisasi belajar adalah “…organizations where people continually expand their capacity to create the results they truly desire, where new and expansive patterns of thinking are nutured, where collective aspiration is set free, and where people are continually learning to see the whole together.” 3. Menurut Mondy (2008), Organisasi Belajar adalah suatu perusahaan yang menyadari pentingnya pelatihan dan pengembangan yang terkait dengan kinerja berkelanjutan dan mau mengambil tindakan yang tepat. Organisasi Belajar (Learning Organization) adalah organisasi dimana orang-orang mengembangkan kemampuan mereka secara berkelanjutan untuk menciptakan hasil yang benar-benar mereka inginkan, dimana di tempatkan pola berpikir yang baru dan meluas, bebas beraspirasi bersama, dan orang-orang belajar bersama secara berkelanjutan untuk memahami segala sesuatu. Fokus dari Organisasi Belajar adalah untuk menemukan cara-cara baru untuk meningkatkan kualitas pengembangan SDM, karena mempercepat proses pembelajaran organisasi dan meningkatkan kemampuannya untuk beradaptasi pada perubahan dan mengantisipasi perubahan pada masa depan. Baca Juga: LANDASAN TEORI ORGANISASI DAN MANAJEMEN Kegiatan manajemen Organisasi Belajar (Learning Organization) ini biasanya dikaitkan dengan tujuan organisasi semisal untuk mencapai suatu hasil tertentu seperti pengetahuan bersama, peningkatan kinerja, keunggulan kompetitif, atau tingkat inovasi yang lebih tinggi. Baca Juga: BUDAYA: MAKNA, KARAKTERISTIK, DAN FUNGSI KEBUDAYAAN Terdapat 5 dimensi Learning, yaitu Personal Mastery, Mental Model, Shared Vision, Team Learning dan System Thinking : 1. Personal Mastery. Kemampuan untuk secara terus menerus dan sabar memperbaiki wawasan agar objektif dalam melihat realitas dengan pemusatan energi pada hal-hal yang strategis. 2. Mental Model. Suatu proses menilai diri sendiri untuk memahami, asumsi, keyakinan, dan prasangka atas rangsangan yang muncul. 3. Shared Vision. Komitmen untuk menggali visi bersama tentang masa depan secara murni tanpa paksaan. Oleh karena organisasi terdiri atas berbagai orang yang berbeda latar belakang pendidikan, kesukuan, pengalaman serta budayanya, maka akan sangat sulit bagi organisasi untuk bekerja secara terpadu kalau tidak memiliki visi yang sama. 4. Team Learning. Kemampuan dan motivasi untuk belajar secara adaptif, generatif, dan berkesinambungan. 5. System Thinking. Organisasi pada dasarnya terdiri atas unit yang harus bekerja sama untuk menghasilkan kinerja yang optimal Demikian artikel PengertianArtiDefinisidari.blogspot.com tentang Pengertian Arti Definisi dari “Konsep Belajar Karakteristik dan Dimensinya” Mencari makna kata-kata? Perlu lebih banyak PengertianArtiDefinisidari? Temukan website PengertianArtiDefinisidari.blogspot.com, terbaru di Indonesia dan baca ribuan definisi lagi dan pencarian istilah selanjutnya! sebab PengertianArtiDefinisidari merangkum semuanya secara jelas, lengkap, serta ringkas!