Blog

Konsep Dan Teori Pembangunan

Pengertian Pembangunan Beserta Ciri dan Tujuan PembangunanPembangunan pada dasarnya adalah usaha untuk memperbaiki suatu kondisi, bukan justru menghasilkan hal-hal yang merugikan, misalnya meningkatkan kondisi kehidupan masyarakat yang terbelakang menjadi masyarakat yang maju, dari negara dengan tingkat ekonomi rendah menjadi tinggi, dari kondisi yang tidak aman menjadi aman, dan sebagainya. Oleh karena itu perlu dirumuskan terlebih dahulu visi, misi, dan tujuan pembangunan agar lebih fokus dan tidak salah sasaran.

Ada banyak sekali pendapat para pakar mengenai definisi pembangunan. Beberapa di antara pendapat tesebut yaitu :

Menurut Mohamma Ali, pembangunan merupakan setiap upaya yang dikerjakan secara terencana untuk melaksanakan perubahan yang memiliki tujuan utama untuk memperbaiki dan menaikkan taraf hidup, kesejahteraan, dan kualitas manusia.

Menurut Seers, pembangunan dapat dipastikan sebagai sebuah istilah teknis, yaitu seni dalam membangkitkan masyarakat di berbagai negara berkembang dari kemiskinan, tingkat melek huruf yang rendah, tingginya angka pengangguran, dan ketidakadilan dalam bidang sosial.

Menurut Inayatullah, pembangunan merupakan kegiatan perubahan menuju ke pola-pola masyarakat yang lebih baik dengan mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan yang dapat membuat sekelompok masyarakat memiliki kendali yang lebih besar terhadap kondisi lingkungan dan juga tujuan politiknya, serta membuat warganya menjadi lebih memiliki kontrol terhadap kehidupan diri sendiri.

Menurut Rogers dan Shoemaker, pengertian pembangunanadalah suatu jenis perubahan sosial, yang mana terdapat berbagai ide baru yang diperkenalkan di sebuah sistem sosial yang bertujuan agar bisa menghasilkan pendapatan per kapita dan level kehidupan yang lebih baik dengan menggunakan metode produksi yang lebih canggih dan organisasi sosial yang lebih terarah.

Menurut Drs. Joko Untoro, pembangunan merupakan pertumbuhan ekonomi yang diikuti oleh perubahan di dalam struktur ekonomi dan pola kegiatan ekonomi ataupun upaya menaikkan pendapatan per kapita.

Menurut Benny H. Hoed, pembangunan dapat diartikan setiap upaya sistematis yang dilaksanakan untuk melepaskan diri dari ketertinggalan, dan upaya untuk meningkatkan dan memperbaiki kesejahteraan masyarakat.

Menurut Dissaynake, pembangunan sebagai sebuah proses menuju perubahan sosial yang mengarah ke kualitas hidup yang lebih baik dari seluruh ataupun mayoritas masyarakat tanpa merusak lingkungan ataupun budaya/kultur lingkungan mereka dan berusaha melibatkan sebanyak mungkin anggota masyarakat dalam usaha ini, serta membuat mereka menjadi penentu untuk tujuan mereka sendiri.

Konsep Pembangunan adalahkonsep mengenai kemajuan pembangunan dan hasil-hasil pembangunan suatu negara. Konsep pembangunan tersebut selalu dikembangkan dari masa ke masa agar negara atau pemerintah dapat memberikan pelayanan pada masyarakat. Menurut Imam Nazeni konsep pembangunan diibaratkan seperti proses komputer yang harus ada perangkatnya yakni:
1. Perangkat Keras, perangkat keras dalam pembangunan terdiri atas:

* Tenaga kerja
* Dana
* Material
* Basis usaha
* Waktu

2. Perangkat Lunak, perangkat lunak dalam pembangunan terdiri atas:

* Ilmu
* Keahlian
* Peraturan
* Teknologi
* Informasi
* Moral

Akan tetapi, konsep pembangunan pada awalnya tidak akan terlepas dari berbagai teori pertumbuhan ekonomi yang dikemukakan oleh para ahli, teori-teori pembangunan tersebut diantaranya:

Teori Pembangunan Adam Smith
Teori ini juga dikenal dengan Teori Hukum Alam. Teori ini meyakini berlakunya doktrin hukum alam dalam persoalan ekonomi maka wajar jika ia menganjurkan kebijakan pasar bebas dalam ekonomi. Kekuatan yang tidak terlihat yakni pasar persaingan sempurna yang merupakan mekanisme menuju keseimbangan secara otomatis dan cenderung memaksimumkan kesejahteraan nasional.

Teori Pembangunan Ricardian
Teoripembangunan yang dibangun oleh David Richardo yaitu teori mengenai hubungan antara tiga kelompok perekonomian yaitu tuan tanah, kapitalis dan buruh. Keseluruhan pendapatan nasional dibagikan pada tiga kelompok tersebut sebagai uang sewa, keuntungan dan upah.

Teori Pembangunan Malthus
Dalam teori ini, Thomas Robert Malthus menganggap bahwa proses pembangunan ekonomi itu tidak terjadi dengan sendiri, namun membutuhkan berbagai usaha yang konsisten dari pihak rakyat. Jadi proses pembangunan adalah suatu proses naik turunnya aktivitas ekonomi lebih daripada sekedar lancar mtidaknya aktivitas ekonomi.

Teori Pembangunan Mill
Dalam teori ini, John Stuart Mill menganggap pembangunan ekonomi sebagai fungsi tanah, tenaga kerja dan modal. Peningkatan kesejahteraan hanya mungkin jika tanah dan modal mampu meningkatkan produksi lebih capat dibanding dengan angkatan kerja.

Teori Pembangunan Marxis
Ada 3 hal yang disumbangkan Karl Max dalam teori pembangunan nasional yaitu dalam arti luas memberikan tafsiran sejarah dari sudut ekonomi, dalam arti sempit merinci kekuatan yang mendorong perkembangan kapitalis dan menawarkan jalan alternatif tentang pembangunan ekonomi terencana. Dalam penafsiran sejarah, semua peristiwa sejarah merupakan hasil perjuangan ekonomi yang terus menerus di berbagai kelas dan kelompok masyarakat. Dalam perkembangan kapitalis, karena produksi tunduk pada perubahan Maka kekuatan produksi bertentangan dengan struktur kelas masyarakat akan terjadi revolusi sosial.

Teori Pembangunan Schumpeter
Joseph Alois Schumpeter menyatakan bahwa pembangunan adalah perubahan yang spontan dan terputus-putus pada saluran sirkuler dari produksi barang, penawaran, permintaan, laba, tabungan dan bunga.

Teori Pembangunan Rostow
Dalam teori ini Rosrow membuat penyataan tentang membedakan adanya lima tahap pertumbuhan ekonomi, diantaranya:

* Masyarakat tradisional
* Prasyarat untuk tinggal landas
* Tinggal landas
* Dewasa / maturity
* Masa konsumsi massal

Teori Pembangunan Lewis
Teori sistematis yang dibangun W. Arthur Lewis yakni pembangunan ekonomi dengan penawaran buruh yang tidak terbatas. Negara berkembang memiliki ketersediaan buruh yang melimpah dengan upah sekedar cukup untuk hidup. Pembangunan ekonomi berlangsung jika modal terakumulasi sebagai akibat peralihan buruh surplus dari sektor subsisten ke sektor kapitalis.

Tujuan Pembangunan
Menimbang banyaknya aspek harus dibangunnya, maka pembangunan seringkali dilakukan akan secara bertahap. Tahapan pembangunan tersebut tidak dapat di sesuaikan dengan adanya skala yang akan diutamakan. Pembangunan tersebut menyangkut kepentingan yang akan didahulukan.

Adapun tujuan pembangunan Indonesia yang tersirat. pada umunnya suatu terdapat dalam pembukaan UUD 1945 yang dimana tujuan pembangunan merupakan sebagai berikut yakni:

* Melindungi segenap bangsa atau jumlah seluruh tumpah darah Indonesia
* Memajukan kesejahteraan umum
* Mencerdaskan kehidupan bangsa
* Ikut dalam melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan perdamaian abadi dan juga keadilan sosial.

Ciri-Ciri Pembangunan
Perencanaan dimana pembangunan tersebut harus direncanakan dalam setiap tahap-tahap dari pembangun, dari hal tersebut,yang akan dibutuhkan sebuah pembangunan berkelanjutan yang akan mempertibangkan berbagai aspek khususnya lingkungan hidup. Olehnya, terdapat ciri-ciri pembangunan yang memperhatikan berbagai aspek yang dapat dilihat dibawah ini. Menjamin dalam pemerataan atau juga keadilan. Strategi pembangunan yang akan berkelanjutan yang dilandasi oleh pemerataan distribusi sumber lahan atau faktor produksi, pemerataan kesempatan bagi perempuan, atau juga pemerataan ekonomi demi peningkatakn kesejahteraan.

Pembangunan merupakan suatu proses. Berarti pembangunan merupakan rangkaian kegiatan yang berlangsung secara berkelanjutan dan terdiri dari tahap-tahap yang disatu pihak independen akan tetapi dipihak lain merupakan “bagian” dari sesuatu yang bersifat tanpa akhir (never ending). Banyak cara yang dapat digunakan untuk menentukan pentahapan tersebut, seperti berdasarkan jangka waktu, biaya, atau hasil tertentu yang diharapkan akan

Pembangunan merupakan upaya yang secara sadar ditetapkan sebagai sesuatu untuk dilaksanakan. Dengan perkataan lain, jika dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara terdapat kegiatan yang kelihatannya seperti pembangunan, akan tetapi tidak ditetapkan secara sadar dan hanya terjadi secara sporadis atau insidental, maka kegiatan tersebut tidak dapat dikategorikan sebagai

Pembangunan dilakukan secara terencana, baik dalam arti jangka panjang, jangka menengah, dan jangka pendek. Seperti dimaklumi, merencanakan berarti mengambil keputusan sekarang tentang hal-hal yang akan dilakukan pada jangka waktu tertentu di masa depan.

Baca Juga: Pengertian Kesenian Menurut Ahli Meliputi Fungsi, Tujuan, dan Macam-Macam Seni

Faktor Penghambat Pembangunan
Pembangunan merupakan proses perubahan secara sengaja untuk memenuhi kebutuhan- kebutuhan masyarakat. Pelaksanaan pembangunan banyak dipengaruhi oleh kondisi fisik dan nonfisik dari suatu masyarakat, sehingga akselerasi (percepatan) pembangunan disetiap negara tidak sama. Menurut Tjokroamidjojo dalam Nawawi (2009), Faktor yang mempengaruhi pembangunan dan mempunyai relevansi dengan kondisi masyarakat antara lain:

1. Masyarakat yang masih tradisional;
2. Masyarakat yang bersifat peralihan;
3. Masyarakat maju (modern).

Menurut Didin S. Damanhuri (2010), berdasarkan problema empiris ekonomi politik dan pembangunan di negara-negara sedang berkembang, faktor-faktor yang menjadi tantangan, masalah, dan hambatan dalam menjalankan agenda pembangunan yang dapat dijadikan peluang atau ancamannya adalah: * Globalisasi;
* Kemiskinan, pengangguran, dan ketimpangan;
* Industrialisasi, pertanian, dan informalisasi ekonomi;
* Korupsi, kebocoran, dan inefisiensi;
* Utang luar negeri;
* Lingkungan (ekologi);
* Birokrasi.

Demikianlah tulisan mengenai pengertian pembangunan menurut para ahli yang dapat kami sampaikan untuk Anda. Semoga bermanfaat!

Penelusuran terkait

* Pengertian PEMBANGUNAN daerah
* Pengertian pembangunan menurut Siagian
* Pengertian PEMBANGUNAN ekonomi
* Pengertian pembangunan menurut Alexander * Pengertian PEMBANGUNAN KELEMBAGAAN Menurut para ahli
* Pengertian pembangunan menurut para ahli tahun * Pengertian PEMBANGUNAN berkelanjutan
* Pengertian administrasi pembangunan