Blog

Sejarah Internet Pengertian Internet Menurut Para Ahli

Sejarah Internet Pengertian Internet menurut para ahli – Secara sederhana, Internet adalah kumpulan dari jutaan komputer di seluruh dunia yang terhubung satu sama lain. Media koneksi yang digunakan bisa melalui sambungan telepon, serat optik, kabel koaksial, satelit atau koneksi nirkabel.

Ketika kita terhubung ke internet, kita diberi akses ke komputer lain di seluruh dunia yang juga terhubung ke internet. Dengan kemajuan teknologi yang cepat, hari ini internet dapat dihubungi dengan koneksi wireless dari notebook ataupun ponsel.Bila tersambung ke Internet, kita dapat melakukan banyak hal seperti komunikasi langsung (chat), korespondensi elektronik (email), mencari informasi, berbagi data, menikmati hiburan multimedia, dan lain-lain.Rute yang harus dilalui oleh paket data di Internet adalah sangat panjang dan melibatkan banyak komputer di seluruh dunia, sehingga jika kita mengirim data pribadi yang penting, sebaiknya kita harus menggunakan server yang aman, yang dilengkapi dengan server yang mengenkripsi data sebelum mengirim data ke komputer lain dan fasilitas dekripsi bila menerima paket data dari komputer lain.

Sejarah Internet Pengertian Internet menurut para ahliAgar dapat terhubung ke internet, kita harus memiliki peralatan sebagai berikut:

* PC, laptop, palmtop, atau bahkan telepon selular (ponsel) yang dilengkapi dengan WAP (Wireless Application Protocol).
* Modem.
* Internet Service Provider (ISP).

Internet Service Provider adalah perusahaan yang melayani koneksi ke internet. Kita harus terlebih dahulu mendaftar, maka kita harus membayar biaya berlangganan bulanan untuk sambungan internet.

Jaringan yang membentuk internet bekerja berdasarkan suatu set protokol standar yang digunakan untuk menghubungkan jaringan komputer dan mengelola lalu lintas transfer data dalam jaringan. Protokol ini mengatur format data yang diizinkan, penanganan kesalahan, lalu lintas pesan, dan standar komunikasi lainnya. Standar protokol di internet dikenal sebagai TCP / IP (Transmission Control Protocol / Internet Protocol). Protokol ini memiliki kemampuan untuk bekerja pada semua jenis komputer, tanpa terpengaruh oleh perbedaan perangkat keras dan sistem operasi yang digunakan.

Sebuah sistem komputer yang terhubung langsung ke jaringan memiliki nama domain dan alamat IP dalam bentuk numerik dengan format tertentu sebagai identifier. Internet juga memiliki gateway ke jaringan dan layanan berbasis protokol lainnya.

Tokoh pertama yang menjelaskan mengenai pengertian Internet adalah Purbo. Purbo (dalam Prihatna, 2005) menjelaskan bahwa Internet pada dasarnya merupakan sebuah media yang digunakan untuk mengefesiensikan sebuah proses komunikasi yang disambungkan dengan berbagai aplikasi, seperti Web, VoIP, E-mail

Tokoh berikutnya, yaitu Allan (2005) menjelaskan bahwa internet merupakan sekumpulan jaringan komputer yang saling terhubung satu sama lain secara fisik dan juga memiliki kemampuan untuk membaca dan menguraikan berbagai protokol komunikasi tertentu yang sering kita kenal dengan istilah Internet Protocol (IP) serta Transmission Control Protocol (TCP). Protokol sendiri, lebih lanjut didefinisikan oleh Alan sebagai sebuah spesifikasi sederhana mengenai bagaimana dua atau lebih komputer dapat saling bertukar informasi.

* Strauss, El-Ansary, dan Frost (2003)

Pengertian internet lainnya muncul dari pendapat yang dikemukakan oleh Strauss, El-Ansary, dan juga Frost (2003). Mereka mengatakan bahwa yang dimaksud dengan Internet adalah keseluruhan jaringan komputer yang saling terhubung satu sama lain. Beberapa komputer – komputer yang saling terhubung di dalam jaringan ini menyimpan dan juga memiliki beberapa file yang bisa diakses dan digunakan, , seperti halaman web, dan juga data lainnya yang bisa digunakan dan juga diakses oleh berbagai komputer yang saling terhubung dengan Internet.

Oetomo (2002) menyebutkan bahwa internet merupakan singkatan atau kependekan dari international network, yang didefinisikan sebagai suatu jaringan komputer yang sangat besar, dimana jaringan komputer tersebut terdiri dari beberapa jaringan – jaringan kecil yang saling terhubung satu sama lain. Lebih lanjut dijelaskan pula, jaringan komputer yang sangat besar ini bisa mencakup jaringna seluruh dunia.

Randall & Latulipe (dalam Nafisah, 2001) mendefinisikan apa yang kita kenal dengan nama internet sebagai suatu jaringan global yang terdapat di dalam jaringan komputer. Jadi, internet tak ubahnya merupakan sebuah jaringan global yang terdiri atas beberapa jaringan komputer, yang bisa diakses dimana saja.

* Kayo, Mori, dan Takano (1996)

Kayo, Mori, dan Takano (1996) memberikan pendapat bahwa internet merupakan jarngan yang memiliki 3 keistimewaan. Keistimewaan pertama yang terdapat dalam internet adalah kebebasan internet. Internet dapat memberikan penggunanya semacam kuasa untuk saling memberi dan menerima informasi secara bebas.

Kedua, internet memiliki keistimewaan, yaitu lebih dinamik serta dinilai sangat mengikuti perkembagan waktu. Kebanyakan informasi dalam internet yang biasa diakses adalah informasi – informasi yang paling baru apabila dibandingkan dengan informasi dalam media cetak.

Ketiga, internet merupakan sebuah jaringan yang bersifat interaktif. Hal ini dikarekan melalui internet, setiap penggunanya dimungkinkan untuk dapat berinteraksi dengan pengguna lain di dunia ini setiap saat

Tokoh lainnya, yaitu Supriyanto (2006) mengatakan bahwa Internet merupakan suatu hubungan antara berbagai jenis komputer dan juga dengan jaringan di dunia yang memiliki sistem operasi dan juga aplikasi yang berbeda maupun, dimana hubungan tersebut memanfaatkan kemajuan perangkat kompunikasi seperti telepon dan satelit yang menggunakan protokol standar dalam melakukan hubungan komunikasi, yaitu protokol TCP/IP (Transmission Control/Internet Protocol)

Pendapat lain menyebutkan bahwa Internet dapat diartikan sebagai kumpulan dari beberapa komputer, yang bahkan dapat mencapai jutaan komputer di seluruh dunia yang dapat saling berhubungan serta saling terkoneksi satu sama lainnya. Agar komputer dapat salin terkoneksi satu sama lain, maka diperlukan media untuk saling menghubungkan antar komputer. Media yang digunakan itu bisa menggunakan kabel/serat optic, satelit atau melalui sambungan telepon (Harjono, 2009).

Internet merupakan sebuah jaringan komputer yang saat ini berkembang pesat dari berbagai macam kepentingan bisnis, pendidikan, hingga ke dalam jaringan pemerintahan yang dapat saling berhubungan satu sama lain, dimana dengan jumlah penggunanya bisa berkembang melebihi dari 200 negara (O’Brien, 2003).

Dalam modul pembelajaran Internet, Ramdhani (2003) mengatakan bahwa internet merupakan sebuah sebutan untuk sekumpulan jaringan komputer yang dapat menghubungkan berbagai situs akademik, pemerintahan, komersial, organisasi, hingga perorangan.

Lebih lanjut dijelaskan bahwa Internet mampu untuk menyediakan akses untuk layanan telekomununikasi dan berbagai sumber daya informasi untuk jutaan pemakainya yang tersebar di seluruh dunia.

Internet memilki berbagai macam layanan. Layanan internet meliputi komunikasi secara langsung seperti email dan juga chatting, diskusi seperti Usenet News, email, dan juga milis, serta sumber daya informasi yang terdistribusi (World Wide Web, Gopher), remote login dan lalu lintas file (Telnet, FTP), dan aneka layanan lainnya.

* Tim Penelitian dan Pengembangan Wahana Komputer (2005)

Beberapa tokoh lainnya yang tergabung dalam tim penelitian dan juga pengembangan wahana internet mendefinisikan bahwa Internet merupakan sebuah metode untuk menghubungkan berbagai macam komputer ke dalam satu jaringan global, yang luas. Setiap komputer dapat saling terhubung dengan jaringna global yang luas melalui sebuah protokol yang disebut Transmission Control Protocol / Internet Protocol (TCP/IP)

Heywood (1996) mengatakan bahwa definisi dari internet tidak lepas dari sejarah Internet. Hal ini bermula pada akhir dekade 60-an saat United States Department of Defense (DoD) memerlukan sebuah standar baru untuk melakukan komunikasi Internetworking. Standar baru tersebut haruslah merupakan standar yang mampu menghubungkan segala jenis komputer di DoD dengan komputer milik kontraktor militer, organisasi penelitian dan ilmiah di universitas. Jaringan ini harus kuat, aman dan tahan kerusakan sehingga mampu beroperasi didalam kondisi minimum akibat bencana atau perang.

Dengan demikian, terjadilah internet dengan kondisi jaringna yang kuat dan juga dapat menghubungkan berbagai komputer ke dalam satu jaringan secara luas.

Pengertian lain dari internet diungkapkan oleh Greenlaw & Hepp (2002), yang menyatakan bahwa internet merupakan sebuah sistem informasi global yang tehubung secara logika oleh address atau alamat yang unik yang berbasis Internet Protocol / IP, dan memiliki dukungan komunikasi TCP / Transmission Control Protocol. Hal ini menyebabkan internet dapat digunakan, diubah, dan juga diakses baik secara umum, maupun secara khusus.

* Turban, Rainer, Potter (2005)

Pendapat lain mengenai intenet dikemukakan oleh Turban, Rainer, Potter (2005). Mereka mendefinisikan bahwa internet adalah suatu jaringan besar yang menghubungkan jaringan compute, baik dari organisasi dan bisnis, organisasi pemerintahan, dan sekolah – sekolah di seluruh dunia secara langsung dan juga cepat.

Lutfi SY dalam modulnya mengenai teknologi informasi mengatakan bahwa Internet merupakan suatu jaringan komputer yang saling terhubung secara global, yang memungkinkan pengguna internet saling bertukar informasi atau data melalui jarinfan tersebut.

Lebih lanjut disebutkan bahwa internet adalah suatu sistem komunikasi data yang berskala global, yang disusun atas sebuah infrastruktur yang terdiri dari hardware dan juga software yang menghubungkan komputer di dalam jaringannya. (Baca juga mengenai Perangkat lunak jaringan komputer dan juga perangkat keras jaringan komputer).

Engineers Garage mengatakan bahwa pada dasarnya tidak ada suatu definisi yang baku mengenai pengertian dari internet itu sendiri. Dikatakan bahwa sebenarnya, internet tidak membatasi diri untuk setiap definisi tertentu.

Namun apabila diartikan secara umum, internet dapat didefinisikan sebagai sebuah jaringan kabel atau nirkabel yang saling berkomunikasi yang bertujuan untuk mengirimkan informasi.

Menurut Sibero (2011) Internet atau yang merupakan kependekan dari Inter-connected Network merupakan sebuah jaringan komputer yang menghubungkan antar komputer secara global. Lebih lanjut dijelaskan pula bahwa internet dapat juga disebut sebagai jaringan alam, yaitu suatu jaringan yang sangat luas.

Internet juga dapat bekerja sama seperti jaringan komputer pada umumnya, eperti halnya jarnigan komputer lokal maupun jaringan komputer area luas, internet juga menggunakan sebuah protokol komunikasi yang sama yaitu TCP/IP (Tranmission Control Protol / Internet Protocol).

Sidharta (1996) menyatakan bahwa internet adalah suatu bentuk interkoneksi dari sebuah jaringan komputer, dimana dapat memberikan bentuk layanan informasi secara lengkap. Dijelaskan lagi lebih lanjut, bahwa internet juga terbukti sebagai rekan maya atau virtual yang ampuh, yang biasa digunakan dalam media bisnis, politik, dan bahkan untuk hiburan semata.

Walaupun secara fisik Internet merupakan suatu bentuk interkoneksi antar jaringan komputer namun secara umum Internet harus dapat dipandang dan juga dipahami sebagai sebuah sumber daya informasi.

Disebutkan pula oleh Sidharta, bahwa isi dari Internet adalah informasi, dimana hampir semua aspek kehidupan manusia bisa ditemukan dalam bentuk virtual di dalam internet.

Ned Snell, juga berkontribusi dalam memberikan definisi mengenai internet. Menurutnya, internet adalah sebuah koridor bagi berbagai jenis sumberdaya yang ada padanya, dan setiap sumberdaya tersebut diakses melalui piranti yang berbeda-beda

Menurut Sarwono internet merupakan sebuah kumpulan jaringan yang memiliki skala global. Bahkan, lebih lanjut Sarwono mengatakan bahwa tidak ada satupun orang yang mampu bertanggung jawab untuk menjalankan internet itu sendiri. Mulanya internet hanya digunakan dalam kebutuhan militer, namun kini internet merambah pada keperluan masyarakat sipil dan juga bentuk hiburan

Berners Lee, yang menciptakan konsep WWW menyebutkan bahwa internet merupakan sebuah jaringan yang terdiri dari beberapa jaringan. Hal ini jelas merujuk pada konsep dimana suatu jaringan compute tertentu, atau jaringan local juga bisa terhubung ke dalam suatu jaringan lainnya.

Kamus Oxford merupakan salah satu kamus internasional yang paling reliabel sebagai panduan dari berbagai macam pengertian. Di dalam kamus Oxford disebutkan bahwa internet adalah jaringan komputer global yang menyediakan berbagai fasilitas informasi dan komunikasi, yang terdiri dari jaringan interkoneksi menggunakan protokol komunikasi standar.

* Federal Networking Council

Federal Networking Council (FNC), menyebutkan bahwa internet menunjuk pada suatu sistem informasi secara global, yang mana secara logis dihubungkan dengan satu alamat yang unik yang didasari pada internet protocol (IP). Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP) atau IP lain yang kompatible dan memudahkan publik dan individu melakukan akses komunikasi tingkat tinggi serta berkaitan dengan infrastruktur.

Salah satu situs ensiklopedia terbesar yang ada di dalam jaringan WWW internet, yaitu Wikipedia, juga menjabarkan secara lengkap mengeai pengertian internet. Wikipedia menyebutkan bahwa internet merupakan kependekan dari istilah interconnection networking, yang merupakan keseluruhan jaringan komputer yang saling terhubung satu sama lain. Agar dapat saling terhubung satu sama lain, internet menggunakan sebuah sistem standar, yaitu protocol TCP / IP untuk melayani pertukaran paket di dalam jaringan tersebut, di seluruh dunia.

sistem besar komputer yang saling terhubung di seluruh dunia kemudian memungkinkan orang berbagi informasi juga berkomunikasi satu sama lain.

Cara menghubungkan komputer ke komputer lain di manapun di dunia ini melalui router dan server yang saling terintegrasi. Ketika komputer tersebut terhubung melalui Internet, mereka dapat mengirim dan menerima semua jenis informasi seperti program teks, grafik, suara, video, dan file.

Asal usul Internet dimulai ketika negara Rusia pada tahun 1957 (pada waktu itu disebut Uni Soviet) meluncurkan satelit buatan bernama Sputnik. Amerika Serikat sadar akan kemungkinan Rusia untuk mengirimkan rudal nuklir dengan menggunakan satelit tersebut. Pada tahun 1962, sebuah agen penelitian Amerika memutuskan untuk melakukan penelitian tentang cara menghubungkan komputer untuk membentuk jaringan organik.

Pada tahun 1969, jaringan komputer tersebut berhasil didirikan dan kemudian dikenal sebagai ARPANET, yang memiliki tujuan utama untuk menghindari sentralisasi informasi pada satu titik yang dianggap rawan untuk dihancurkan apabila terjadi perang. Mereka menunjukkan bagaimana perangkat keras dan perangkat lunak pada komputer berbasis Unix dapat berkomunikasi satu sama lain dalam jarak tak terbatas melalui saluran telepon. Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan dengan keandalan dan jumlah informasi yang dapat ditransfer. Pada akhirnya semua standar yang mereka tentukan akan menjadi cikal bakal pembangunan protokol saat ini yang dikenal sebagai TCP / IP. Melalui metode ini, diharapkan apabila satu bagian dari jaringan terputus, maka jalur yang melalui jaringan tersebut dapat secara otomatis dipindahkan ke saluran lainnya.

Pada tahun 1970, sudah lebih dari sepuluh komputer berhasil tersambung sehingga mereka dapat berkomunikasi satu sama lain dan membentuk jaringan.

Pada tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan tahun sebelumnya untuk ARPANET. Program email ini begitu praktis sehingga secara cepat langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama, ikon @ juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukkan “at” atau “on”. Juga di tahun ini ARPANET berubah nama menjadi DARPA (Devence Advance Research Projects Agency)

Pada tahun 1973, jaringan komputer DARPA dikembangkan di luar Amerika Serikat. Sebuah komputer di University College di London merupakan komputer pertama yang berada di luar Amerika Serikat yang menjadi anggota ARPANET. Pada tahun yang sama, dua orang ahli komputer yaitu Vinton Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal ide internet. Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussex.

Pada 1975 DARPA diubah lagi menjadi DARPANET karena saat itu DARPA juga difungsikan untuk publik sebagai bisnis jaringan.

Pada tahun 1976, tepatnya pada tanggal 26 Maret 1976, adalah hari bersejarah, ketika ratu Inggris berhasil mengirim e-mail dari Royal Signals dan Radar Establishment di Malvern. Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung dalam DARPA / ARPANET membentuk sebuah jaringan.

Pada tahun 1979 Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin menciptakan newsgroup pertama bernama USENET.

Pada tahun 1981 France Telecom membuat kejutan dengan meluncurkan telepon televisi pertama, dimana orang dapat saling menelepon sambil berhubungan dengan video link.

Pada tahun 1982, karena komputer yang membentuk jaringan semakin besar, maka dibutuhkan sebuah protokol resmi yang diakui oleh semua jaringan. Pada tahun tersebut, Transmission Control Protocol (TCP) dan Internet Protocol (IP) dibentuk. Sementara itu di Eropa, jaringan komputer tandingan yang disebut Eunet dikembangkan. Hal ini menyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara Belanda, Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup USENET.

Tahun 1983 peneliti dari Wisconsin membuat DNS (domain name system). Dengan teknologi ini, untuk pertama kalinya sebuah komputer dengan Internet Protocol (IP) 144.163.21.141 diubah menjadi my.cool.unix.box dan dapat diakses oleh pengguna Internet lainnya.

Teknologi DNS tersebut kemudian diperkenalkan pada tahun 1984 untuk menyeragamkan alamat setiap komputer di dalam jaringan komputer. Komputer yang terhubung dengan jaringan yang ada telah meningkat menjadi 1.000 komputer. Pada tahun itu juga ARPANET terpecah menjadi dua jaringan, yaitu DARPANET dan Milnet (sebuah jaringan militer), tetapi keduanya masih memiliki hubungan sehingga komunikasi antar jaringan tetap dilakukan. Pada awalnya, jaringan interkoneksi ini disebut DARPA Internet, tapi akhirnya disebut Internet. Pada tahun yang sama, lahir National Science Foundation Network (NSFNET) yang menghubungkan peneliti di seluruh negeri dengan lima sentral yang memiliki super computer. Jaringan ini kemudian dikembangkan untuk link jaringan akademis lainnya yang terdiri dari berbagai universitas dan konsorsium penelitian. NSFNET mulai menggantikan ARPANET sebagai jaringan riset utama di Amerika.

Pada tahun 1987 jumlah komputer yang terhubung ke jaringan melonjak 10 kali dan menjadi 10.000.

Pada 1988 Jarko Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC (Internet Relay Chat). Setahun kemudian, jumlah komputer yang saling berhubungan melonjak 10 kali dalam setahun. Tidak kurang dari 100.000 komputer yang membentuk jaringan.

Tahun 1990 adalah tahun paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee menemukan program editor dan browser dimana setiap orang bisa berselancar dari satu komputer ke komputer lain. Program ini disebut WWW atau World Wide Web. Bersama dengan peninjau Mosaic yang dibuat oleh NCSA (National Center for Supercomputer Applications), WWW memungkinkan sebuah situs untuk membangun sejumlah halaman informasi yang berisi teks, gambar, suara dan bahkan video. Dengan mengklik link, pengguna akan segera menuju ke halaman yang ditunjukkan oleh link. Pada bulan maret 1990 ARPANET secara resmi dibubarkan. Saat NSFNET dibangun, berbagai jaringan internasional didirikan dan dihubungkan ke NSFNET tersebut. Australia, negara-negara Skandinavia, Inggris, Perancis, Jerman, Kanada dan Jepang segera bergabung.

Dalam setahun setelah Mosaic diluncurkan, jumlah server WWW tumbuh dari . Pertumbuhannya terus-meneurs bertambah hingga sekarang.