Blog

PENGERTIAN PROMOSI Fungsi Jenis Media Contoh

DonaBisnis.com – pengertian dan definisi promosi. Apa sih promosi itu? Dalam dunia bisnis dan usaha, promosi merupakan sebuah hal yang sangat penting dilakukan. Ini berkaitan dengan upaya mengenalkan produk atau jasa kepada masyarakat luas sehingga pada akhirnya bisa mendatangkan pelanggan dan pemasukan.

Bagi yang berkecimpung di dunia bisnis dan marketing, pemahaman mengenai pengertian atau definisi promosi merupakan hal yang wajib dilakukan. Selain itu, pemahaman mengenai fungsi, manfaat, media, sasaran, contoh, dan bauran promosi juga perlu diperhatikan.

Masyarakat awam sering mendengar istilah promosi baik promosi di media cetak, baliho, billboard, flyer, radio, televisi, internet atau online, dan sebagainya. Nah berikut adalah ulasan lengkap mengenai pengertian promosi secara umum dan menurut berbagai ahli.

Pengertian promosi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah promosi/pro·mo·si/ suatu kenaikan pangkat (tingkat); naik pangkat (tingkat); hal memperoleh gelar doktor; pemberian gelar doktor yang dilakukan dengan upacara khusus: promovendus diuji lagi dalam upacara; perkenalan (dalam rangka memajukan usaha, dagang, dan sebagainya); reklame: pariwisata hendaknya dilakukan secara intensif dan terus-menerus.

Secara umum, pengertian promosi adalah suatu aktivitas komunikasi yang dilakukan oleh seseorang atau perusahaan dengan masyarakat luas. Tujuannya adalah untuk memperkenalkan suatu barang/jasa/merk/perusahaan kepada masyarakat dan sekaligus mempengaruhi masyarakat luas agar membeli dan menggunakan produk tersebut.

Promosi juga dapat diartikan sebagai kegiatan pemasaran yang umum dilakukan oleh tenaga pemasar guna memberikan informasi suatu produk dan mendorong konsumen supaya melakukan pembelian pada produk atau jasa yang ditawarkan. Cara dan media promosi terdiri dari berbagai mcam, bahkan metode promosi pun selalu berkembang seiring berjalannya waktu.

Paar ahli dari Indonesia maupun luar negeri juga mengemukakan pendapatnya mengenai promosi. Berikut adalah beberapa pengertian promosi menurut para ahli.

1. Harper Boyd
Menurut Harper Boyd, pengertian promosi adalah upaya membujuk orang untuk menerima produk, konsep dan gagasan.

2. Swastha
Menurut Swastha, pengertian promosi adalah persuasi satu arah yang di buat untuk mempengaruhi orang lain yang bertujuan pada tindakan yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran.

3. Stanton
Menurut Stanton, pengertian promosi yaitu kegiatan memberikan informasi kepada konsumen, memengaruhi, dan menghimbau khalayak ramai.

4. Boone dan Kurtz
Menurut Boone & Kurtz, pengertian promosi adalah proses menginformasikan, membujuk, dan mempengaruhi suatu keputusan pembelian.

5. Zimmerer
Menurut Zimmerer, pengertian promosi merupakan segala macam bentuk komunikasi persuasi yang dirancang untuk menginformasikan pelanggan tentang produk atau jasa dan untuk memengaruhi mereka agar membeli barang atau jasa tersebut yang mencakup publisitas, penjualan perorangan dan periklanan.

6. Kotler
Menurut Kotler, pengertian promosi adalah bagian dan proses strategi pemasaran sebagai cara untuk berkomunikasi dengan pasar dengan menggunakan komposisi bauran promosi “promotional mix”.

1. Tjiptono
Menurut Tjiptono, pengertian promosi adalah bentuk komunikasi pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi/ membujuk dan atau mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli, dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan.

2. Gitosudarmo
Menurut Gitosudarmo, pengertian promosi adalah kegiatan yang ditujukan untuk mempengaruhi konsumen agar mereka mengenal produk yang ditawarkan oleh perusahaan kepada mereka dan kemudian mereka menjadi senang lalu membeli produk tersebut.

3. Sistianingrum
Menurut Sistianingrum, pengertian promosi adalah upaya atau kegiatan perusahaan dalam mempengaruhi konsumen aktual maupun konsumen potensial agar mereka mau melakukan pembelian terhadap produk yang ditawarkan saat ini atau dimasa yang akan datang.

4. Rambat Lupiyoadi
Menurut Rambat Lupiyoadi, pengertian promosi yaitu salah satu variable dalam bauran pemasaran yang sangat penting dilaksanakan oleh perusahaan dalam memasarkan produk jasa. Kegiatan promosi bukan saja berfungsi sebagai alat komunikasi antara perusahaan dengan konsumen, melainkan juga sebagai alat untuk mempengaruhi konsumen dalam kegiatan pembelian atau penggunaan jasa sesuai dengan keinganan dan kebutuhannya.

5. Saladin
Menurut Saladin, pengertian promosi merupakan salah satu unsur dalam bauran pemasaran perusahaan yang didayagunakan untuk memberitahukan, mengingatkan, dan membujuk konsumen tentang produk perusahaan.

Merujuk pada pembahasan tentang pengertian promosi sebelumnya, promosi memiliki berbagai fungsi dan manfaat bagi pelaku-pelakunya, khususnya tenaga pemasar. Berikut adalah beberapa fungsi dan manfaat promosi yang perlu diketahui.

1. Pengenalan
Pertama, promosi memiliki fungsi pengenalan agar produk yang akan dijual diketahui oleh masyarakat. Produk yang dipromosikan biasanya hanya memuat informasi dasar namun lengkap. Contohnya rincian informasi produk seperti produk atau jasa apa yang ditawarkan, merk, harga, dan keunggulannya dibandingkan yang lain.

2. Penawaran
Pada fungsi penawaran, promosi bermanfaat bukan hanya untuk mengajak konsumen mengetahui produk atau jasa apa yang ditawarkan, melainkan juga menawarkan kepada konsumen agar membuat keputusan untuk membeli. Misalnya untuk 100 pembeli pertama akan mendapat diskon 10%, gratis voucher, dan sebagainya.

3. Penjagaan Konsumen
Fungsi promosi sebagai penjagaan konsumen menurut Supardi Lee yaitu lebih menekankan pada kuantitas transaksi, bukan kuantitas jumlah konsumen. Kegiatan utama promosi adalah memberikan pelayanan kepada konsumen setia. Contoh promosi ini adalah promosi member only di bisnis-bisnis tertentu.

4. Perbaikan
Fungsi atau manfaat promosi berikutnya adalah sebagai perbaikan, yakni untuk memperbaiki kesalahan yang pernah dilakukan perusahaan atau organsasi di masa lalu. Bisa dikatakan juga sebagai permintaan maaf terhadap konsumen. Perusahaan atau organisasi harus jujur pada konsumen terhadap kesalahan yang terjadi pada produk dan menjelaskan solusi penyelesaiannya.

Merujuk pada pengertian promosi yang telah dijelaskan, setidaknya terdapat 4 jenis kegiatan promosi, antara lain sebagai berikut.

1. Periklanan
Periklanan merupakan bentuk promosi non personal dengan menggunakan berbagai media yang ditujukan untuk merangsang pembelian. Jenis promosi ini bertujuan untuk menawarkan suatu produk kepada konsumen dengan cara menjelaskan alasan supaya membelinya.

2. Penjualan Tatap Muka
Penjualan tatap muka ialah bentuk atau jenis promosi dengan presentasi lisan dalam suatu percakapan dengan calon pembeli. Tujuannya untuk merangsang pembelian atau kegiatan mempromosikan suatu produk dengan cara mendatangi langsung konsumen.

3. Publisitas
Jenis promosi publisitas berbentuk promosi non personal, pelayanan, atau kesatuan usaha tertentu dengan jalan mengulas informasi/berita tentangnya ataupun merupakan usaha untuk merangsang permintaan dari suatu produk secara non personal yang bersifat komersil. Promosi ini dilakukan melalui media cetak, media elektronik, maupun hasil wawancara.

4. Promosi Penjualan
Jenis promosi penjualan adalah berbentuk promosi yang ditujukan untuk merangsang pembelian. Promosi penjualan menawarkan suatu produk dengan cara memberikan perangsang supaya membeli. perangsang ini bisa berupa uang, barang, atau pelayanan tambahan lainnya.

Media untuk melakukan pemasaran atau promosi sangat beragam dan telah menciptakan berbagai bentuk serta cara promosi yang juga sangat beragam pula. Secara umum, berikut adalah beberapa jenis atau macam-macam emdia promosi yang banyak ditemukan pada saat ini.

1. Fisik
Promosi melalui media fisik dapat kita temukan pada acara-acara atau kegiatan tertentu, misalnya seperti bazar, konser, pameran, dan lain sebagainya. Dalam kegiatan promosi ini, biasanya para penjual membuka booth untuk menawarkan produk atau jasanya kepada calon konsumen.

Kelebihan jenis promosi melalui media fisik adalah memungkinkan pengusaha atau pebisnis untuk menjangkau langsung dan melakukan interaksi dengan calon konsumen. Sedangkan kekurangannya adalah terbatasnya calon konsumen yang bisa dijangkau karena hanya diadakan pada lokasi-lokasi khusus saja, misalnya kantor, sekolah, kampus, mall, dan sebagainya.

2. Tradisional
Promosi melalui media tradisional dahulu sangat efektif guna meningkatkan penjualan. Beberapa contoh media promosi tradisional antara lain melalui media cetak seperti koran, majalah, tabloid, kemudian ada media elektronik seperti radio, televisi, iklan banner, billboard, flyer, dan lain-lain.

Promosi menggunakan media ini memiliki keuntungan tersendiri, yaitu dapat menjangkau banyak calon konsumen dalam waktu lama. Namun promosi melalui media tradisional juga memiliki kekurangan, yaitu mahalnya biaya promosi, baik dari sisi medianya maupun biaya promosinya.

3. Digital
Seiring dengan berkembangnya teknologi dan media informasi, cara promosi di era digital pun berubah. Beberapa promosi memanfaatkan media digital yang banyak dilakukan adalah melalui media sosial, jaringan website, mesin pencari, dan lain sebagainya.

Para pelaku usaha yang telah mengetahui manfaat teknologi untuk mempromosikan bisnis mereka melalui internet pun banyak yang memilih cara ini. Selain lebih murah, promosi melalui media digital juga dapat menjangkau lebih banyak orang, dengan lebih mudah dan cepat.

Kelebihan promosi melalui platform digital adalah biayanya cenderung lebih murah, praktis dan cepat digunakan, serta bisa menjangkau pengguna internet di seluruh dunia.

Sedangkan kekurangannya adalah promosi digital membutuhkan kreativitas dalam berpromosi secara terus menerus karena ada banyak kompetitor yang juga berkecimpung dalam dunia ini.

Kebutuhan dan keinginan merupakan faktor yang mendorong munculnya permintaan pada suatu produk tertentu. Jumlah kebutuhan dan keinginan produk tersebut apabila didukung dengan daya beli maka akan menjadi sasaran yang besar bagi pemasaran produk atau jasa.

Dengan demikian, kita bisa mengetahui bahwa masyarakat merupakan kumpulan manusia yang memiliki kebutuhan dan keinginan atau juga bisa dikatakan sumber potensial yang bisa mendorong terjadinya permintaan pada pasar.

Maka yang terjadi selanjutnya adalah masyarakat menjadi sasaran promosi. Dengan terperinci, dapat disimpulkan sasaran promosi adalah sebagai berikut.

* Agen dan distributor yang bersedia menjualkan produknya
* Pemerintah yang membutuhkan produk dari perusahaan tersebut
* Pihak yang memiliki kekuasaan dan bisa memerintahkan untuk membelinya
* Semua masyarakat merupakan konsumen karena mereka mau membeli produk
* Para pembeli atau pelanggan dari perusahaan tersebut
* Para pemakai atau pengguna produk tersebut pada waktu sekarang
* Masyarakat yang memiliki daya beli

Jika promosi tersebut dilakukan dengan baik, efektif, dan tepat sasaran, maka diharapkan promosi bisa memberikan keuntungan sebagai berikut.

* Membuat produk menjadi lebih dikenal masyarakat
* Meningkatknya produksi dari perusahaan atau organisasi
* Meningkatnya laba perusahaan atau organisasi
* Meningkatnya omset penjualan produk atau jasa
* Meningkatkan pembelian barang yang akan di beli
* Membentuk suatu produk motives dan juga patronage motives

Ada banyak contoh-contoh promosi yang bisa kita jumpai sehari-hari. Beberapa dari mereka tampil berbeda dengan yang lainnya. Berikut adalah contoh-contoh promosi yang sudah sangat umum.

* Contoh promosi di tempat makan: Beli A gratis minuman dingin full refill.
* Promosi penjualan retail: Beli 2 pasang kaus kaki, gratis 1 pasang kaus kaki
* Contoh promosi provider telekomunikasi: nelepon 10 menit, gratis 1 jam ke sesama operator
* Promosi penjualan properti: beli rumah dapat kulkas dan AC tanpa diundi
* Contoh promosi di departemen store: dapat potongan harga 30% untuk suatu produk tertentu

Masih banyak lagi contoh-contoh promosi lainnya. Di blog ini kami juga akan membahas seputar contoh kalimat promosi yang mudah-mudahan dapat menjadi inspirasi bagi Anda yang hendak berpromosi.

Bagi manajer yang merancang bauran pemasaran, konsep, dan prinsip perilaku konsumen memiliki andil yang sangat besar dalam aplikasi strategi promosi, yang mencakup segala hal mulai dari periklanan ke penjualan, perseorangan ke promosi penjualan, hingga hubungan masyarakat.

Bauran promosi meliputi inisiatif dan koordinasi dari kegiatan yang berkaitan dengan pengembangan produk yang diiklankan serta promosinya. Dalam mengembangkan bahan-bahan periklanan, sangatlah berguna bila para manajer merancang ide, citra, dan perasaan yang mereka inginkan.

Dari pada orang kreatif agar dapat mengggugah konsumen, salah satu pendekatan untuk mengembangkan tema iklan adalah menganalisis karakteristik motivasi dan psikografi dari target pasar. Tema ang dikembangkan dan citra produk juga sangat penting untuk produk seperti parfum, kosmetik, dan sebagainya.

Bauran promosi merupakan kombinasi strategi yang paling baik dari variabel-variabel periklanan, personal selling, serta alat-alat promosi yang lainnya. Semuanya direncanakakn untuk mencapai tujuan program penjualan. Variabel-variabel yang terdapat dalam baura promosi adalah periklanan, personal selling, publisitas, publisitas, dan promosi penjualan seperti yang telah dijelaskan pada jenis promosi.

Akhir Kata

Demikian penjelasan tentang pengertian dan definisi promosi baik secara umum dan menurut para ahli. Perlu diingat kembali dalam memanfaatkan promosi sebagai media pemasaran produk, sasaran dan strategi yang tepat perlu diperhatikan.

Teknik tradisional maupun modern menggunakan platform online dapat menjadi pilihan. Bentuk promosi juga harus menyesuaikan budget. Faktor yang mempengaruhi promosi juga ada banyak, namun yang terpenting kita harus mengetahui bagaimana langkah dalam mengembangkan produk agar tidak salah jalan.

Bauran promosi atau promotion mix dapat menjadi pertimbangan dalam menjalanka strategi dan teknik yang telah ditetapkan. Asal dilakukan dengan tepat, maka tujuan promosi penjualan bisa tercapai dengan mudah.