Blog

Pengertian Penelitian Tujuan Sikap Cara Berfikir Menurut Para Ahli

Pengertian Penelitian, Tujuan, Sikap, Cara Berfikir & Menurut Para Ahli| Secara Umum, Pengertian Penelitian adalah suatu penyelidikan terorganisasi, atau penyelidikan yang hati-hati dan kritis dalam mencari fakta untuk menentukan sesuatu.

Kata penelitian adalah terjemahan dari kata research yang berasal dari bahasa Inggris. Kata Research terdiri dari dua kata yaitu re yang berarti kembali dan to search yang berarti mencari. Jadi dapat disimpulkan bahwa pengertian research (penelitian) adalah mencari kembali suatu pengetahuan.

Tujuan penelitian adalah untuk mengubah kesimpulan yang telah diterima secara umum, maupun mengubah pendapat-pendapat dengan adanya aplikasi baru pada pendapat tersebut. Suatu penelitian dengan menggunakan metode ilmiah dinamakan sebagai penelitian ilmiah.

Dari pengertian penelitian (research) secara umum tersebut, terdapat beberapa pengertian penelitian yang dikemukakan oleh para ahli antara lain sebagai berikut…

* Parson (1946): Menurut parson bahwa pengertian penelitian adalah pencarian atas sesuatu (inkuiri) secara sistematis dengan penekanan bahwa pencarian ini dilakukan terhadap masalah-masalah yang dapat dipecahkan.
* John (1949): Pengertian penelitian menurut John bahwa arti penelitian adalah pencarian fakta menurut metode objektif yang jelas untuk menemukan hubungan antara fakta dan menghasilkan dalil atau hukum tertentu.
* Woody (1972): Pengertian penelitian menurut woody adalah suatu metode untuk menemukan sebuah pemikiran kritis. Penelitian meliputi pemberian definisi dan redefinisi terhadap masalah, memformulasikan hipotesis atau jawaban sementara, membuat kesimpulan, dan sekurang-kurangnya mengadakan pengujian yang hati-hati atas semua kesimpulan yang diambil untuk menentukan apakah kesimpulan tersebut cocok dengan hipotesis.
* Donald Ary (1982): Menurut Donald Ary, pengertian penelitian adalah penerapan pendekatan ilmiah pada pengkajian suatu masalah untuk memperoleh informasi yang berguna dan dapat dipertanggungjawabkan.
* Hill Way: Menurut Hill Way, pengertian penelitian adalah suatu metode studi yang bersifat hati-hati dan mendalam dari segala bentuk fakta yang dapat dipercaya atas masalah tertentu guna membuat pemecahan masalah tersebut.
* Winarno Surachmand: Pengertian penelitian menurut Winarno Surachamnd adalah kegiatan ilmiah mengumpulkan pengetahuan baru yang bersumber dari primer-primer, dengan tekanan tujuan pada penemuan prinsip-prinsip umu, serta mengadakan ramalan generalisasi di luar sampel yang diselidiki
* Soetrisno Hadi: Menurut Soetrisno hadi bahwa pengertian penelitian adalah usaha untuk menemukan, mengembangkan, dan menguji kebenaran suatu pengetahuan, usaha mana dilakukan dengan menggunakan metode ilmiah.

Sikap dan Cara Berpikir Seorang peneliti
Seorang peneliti harus memiliki sikap yang khas dan kuat dalam penguasan prosedur dan prinsip-prinsip dalam penelitian. Sika-sikap yang harus dikembangkan seorang peneliti adalah sebagai berikut..

1. Objektif
Seorang peneliti harus dapat memisahkan antara pendapat pribadi dan fakta yang ada. Untuk menghasilkan penelitian yang baik, seorang peneliti harus bekerja sesuai atas apa yang ada di data yang diperoleh di lapangan dan tidak memasukkan pendapat pribadi yang dapat mengurangi dari keabsahan hasil penelitiannya (tidak boleh subjektif).

2. Kompeten
Seorang peneliti yang baik memiliki kemampuan untuk menyelenggarakan penelitian dengan menggunakan metode dan teknik penelitian tertentu.

3. Faktual
Seorang peneliti harus bekerja berdasarkan fakta yang diperoleh, bukan berdasarkan observasi, harapan, atau anggapan yang bersifat abstrak.

Cara Berpikir Seorang Peneliti
Selain itu, seorang peneliti juga diharapkan memiliki pola pikir yang mendukung tugas-tugas mereka. Cara berpikir yang diharapkan dari seorang peneliti adalah sebagai berikut..

1. Berpikir Skeptis. Seorang peneliti harus selalu mempertanyakan bukti atau fakta yang dapat mendukung suatu pernyataan (tidak mudah percaya)
2. Berpikir analisis Peneliti harus selalu menganalisis setiap pernyataan atau persoalan yang dihadapi
3. Berpikir kritis Mulai dari awal hingga akhir kegiatan, penelitian dilakukan berdasarkan cara-cara yang sudah ditentukan, yaitu prinsip memperoleh ilmu pengetahuan.

Syarat-Syarat Penelitian

Adapun tiga syarat terpenting dalam melakukan penelitian yaitu sebagai berikut…

1. Sistematis, dilaksanakan berdasarkan pola tertentu dari hal yang paling sederhana hingga yang kompleks dengan tatanan yang tepat sampai dengan tercapainya tujuan yang efektif dan efisien.
2. Terencana, dilaksanakan karena terdapat unsur kesenjangan dan sebelumnya sudah terkonsep langkah-langkah pelaksanaannya.
3. Mengikuti konsep ilmiah, maksudnya adalah mulai dari awal hingga sampai akhir kegiatan penelitian mengikuti langkah-langkah yang sudah ditentukan atau ditetapkan yaitu dengan prinsip yang digunakan untuk memperoleh ilmu pengetahuan.

Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian adalah sebagai berikut..

1. Eksloratif (penjajagan) adalah penelitian yang tujuan untuk menemukan suatu pengetahuan baru yang sebelumnya belum pernah ada.
2. Verifikatif (pengujian) adalah suatu penelitian yang bertujuan untuk melakukan pengujian terhadap teori ataupun hasil penelitian sebelumnya, sehingga dapat diperoleh hasil yang dapat menggugurkan atau memperkuat teori atau hasil penelitian yang telah dilakukan sebelumnya.
3. Development (pengembangan) adalah suatu penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan, menggali dan memperluas lebih dalam mengenai suatu masalah atau teori kelimuan untuk menjadi.

Kriteria-Kriteria Seorang Peneliti
Menurut Whitney (1960), bahwa ada beberapa kriteria yang harus dimiliki oleh seorang peneliti antara lain sebagai berikut..

1. Daya nalar
Seorang peneliti harus memiliki daya nalar yang tinggi, yaitu dapat memberi alasan dalam memecahkan masalah, baik secara induktif maupun secara deduktif.

2. Orisnalitas
Seorang peneliti harus mempunyai daya khayal ilmiah dan kreatif. Peneliti harus cemerlang, mempunyai inisiatif yang terencana, serta harus penuh dengan ide yang rasional dan menghindari peniruan atau jiplakan.

3. Daya ingat
Seorang peneliti harus mempunyai daya ingat yang kuat, selalu ekstensif dan logis, serta dapat dengan sigap melayani serta menguasai fakta

4. Kewaspadaan
Peneliti harus secara cepat dapat melakukan pengamatan terhadap perubahan yang terjadi atas suatu variabel atau sifat suatu fenomena. Dia harus sigap dan mempunyai penglihatan yang tajam, serta tanggap (responsif) terhadap segala perubahan dan kelainan. Ini penting agar dia bisa dengan cepat mengantisipasi dampa faktor lain itu terhadap penelitiannya.

5. Akurat
Peneliti harus mempunyai tingkat pengamatan serta perhitungan yang akurat, tajam serta beraturan.

6. Konsentrasi
Seorang peneliti harus memiliki kekuatan untuk berkonsentrasi yang tinggi, kemauan yang besar, dan tidak cepat merasa bosan.

7. Dapat bekerja sama
Seorang peneliti harus memiliki sifat kooperatif sehingga dapat bekerja sama dengan siapapun, serta harus mempunyai keinginan untuk berteman secara intelektual dan dapat bekerja secara berkelompok (team work). Ini menunjuk pada adanya sifat kepemimpinan pada diri si peneliti.

8. Kesehatan
Seorang peneliti harus sehat, baikt jiwa maupun fisiknya. selain itu, dia juga harus stabil, sabar, dan penuh vitalitas. Kesehatan ini diperlukan agar penelitian dapat berlangsung lancar dan mencapai hasil yang maksimal.

9. Semangat
Peneliti harus memiliki semangat yang besar untuk meneliti. Peneliti juga harus memiliki daya cipta serta hasrat yang tinggi.

10. Pandangan moral
Seorang peneliti harus mempunyai kejujuran intelektual kejujuran moral, beriman, dan dapat dipercaya.

Demikianlah informasi mengenai Pengertian Penelitian, Tujuan, Sikap, Cara Berfikir & Menurut Para Ahli. Semoga teman-teman dapat menerima dan bermanfaat bagi kita semua baik itu pengertian penelitian, pengertian penelitian menurut para ahli, tujuan penelitian, sikap penelitian, cara berpikir seorang peneliti, pengertian penelitian menurut para ahli. Sekian dan terima kasih. Salam Berbagi Teman-Teman.

Referensi: Pengertian Penelitian, Tujuan, Sikap, Cara Berfikir & Menurut Para Ahli

* Muin Idianto. 2013. Sosiologi untuk SMA/MA Kelas X. Kelompok Perminatan Ilmu-Ilmu Sosial. Jakarta: Erlangga. Hal: