Blog

Pengertian Kuesioner 3 Jenis Kelebihan Kekurangan Dan Contohnya

Kuesioner tentu menjadi salah satu aspek penting dalam arti penelitian sosial. Dimana kuesioner ini merupakan wujud daripada teknik pengumpulan data yang bisa dipergunakan dalam penelitian survei. Penelitian survei yang termasuk dalam penelitian kuantitatif akan senantisa mempergunakan kuesioner dalam proses mengumpulkan data dari kelompok responden yang ditentukan sebelumnya dan menganalisis tanggapan tersebut untuk menemukan tren dan membuat prediksi masa depan.

Disisi lain, tipe kuesioner ini terdiri dari serangkaian pertanyaan terbuka dan terteup yang telah ditentukan yang diberikan kepada populasi dan sampel.

Kuisioner bisa dikatakan sebagai instrumen penelitian yang terdiri atas serangkaian pertanyaan untuk tujuan mengumpulkan informasi dari responden. Dari keterangan inilah setidaknya dalam pembuatan kuisioner dapat dianggap sebagai semacam contoh wawancara singkat tertulis yang ditentukan jawabannya ataupun tidak.

Kuesioner adalah daftar pertanyaan yang dikirim kepada responden baik secara langsung maupun tidak langsung, sehingga alat penelitian ini biasanya berbentuk pertanyaan atau pernyataan yang dapat dijawab sesuai bentuknya kepada informan.

Misalnya saja apabila angket tertutup cara menjawab cukup dengan membubuhkan check list (√) pada kolom. Sementara itu, apabila angket bersifat terbuka cara menjawabnya dengan mengisi jawaban pada kolom yang tersedia.

Pengertian Kuesioner Menurut Para AhliAdapun definisi kuesioner menurut para ahli, antara lain;

1. Dewa Ktut Sukardi (1983), pengertian kuesioner adalah suatu bentuk teknik alam pengumpulan data yang dilakukan pada metode penelitian dengan tidak perlu/wajib memerlukan kedatangan langsung dari sumber data.
2. Bimo Walgito (1987), Definisi kuesioner adalah daftar pertanyaan dalam penelitian yang diharuskan untuk dijawab oleh responden atau informan
3. Sugiyono (2005), Pengertian kuesioner adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan secara tertulis kepada responden untuk dijawabnya.
4. Suharsimi Arikunto, Kuesioner ialah daftar pertanyaan yang diberikan kepada orang lain yang bersedia memberikan respon sesuai dengan permintaan pengguna.

Jenis Kuesioner
Adapun setidaknya ada tiga bentuk kuesioner, yaitu kuesioner terbuka, tertutup, dan campuran. Penjelasannya, sebagai berikut;

Kuesioner terbuka adalah daftar pertanyaan yang memberi kesempatan kepada responden untuk menuliskan pendapat mengenal pertanyaan yang diberikan peneliti sehingga dalam hal ini proses mendapatkan datanya bisa dibilang memerlukan keahlian penelitian dalam memberikan pertanyaan yang mudah untuk di pahami.

Adapun untuk contoh kuesioner terbuka dengan judul penelitian;

> Tingkat Kepuasan Peserta Didik terhadap Fasilitas di Perpustakaan

Sebagai pertanyaan dalam kuesioner terbuka misalnya saja;

> Apakah Anda sering memanfaatkan fasilitas perpustakaan yang ada di sekotah?

Kuesioner tertutup adalah daftar pertanyaan yang alternatif jawabannya telah disediakan oleh peneliti. Cara ini seringkali dianggap efektif dengan alasannya karena responden dapat Iangsung membubuhkan tanda centang (√) dalam kolom yang disediakan.

Contoh Kuesioner Tertutup

Kuesioner dengan dua alternatif jawaban

> Apakah buku-buku yang ada di perpustakaan sudah cukup memenuhi kebutuhan belajar Anda?

Tidak ( )

Kuesioner dengan tiga atau Iebih jawaban

> Bagaimana pendapat Anda apabila perpustakaan dilengkapi koneksi Internet?

Sangat setuju ( )

Setuju Kurang setuju ( )

Tidak setuju ( )

Kuesioner campuran adalah perpaduan antara bentuk kuesioner terbuka dan tertutup. Bisanya teknik ini dipergunakan selain mengetahui topik yang mendalam juga difungsikan guna mendapatkan serangkaian data-data penelitian berupa angka.

Contoh Kuesioner Campuran

Misalnya saja;

> Apakah Anda setuju apabila koneksi Internet dapat diakses gratis oleh seluruh peserta didik?

( ) Tidak setuju, alasannya…