Blog

Pengertian Konflik Sosial Dan Contoh Konflik Sosial

Pengertian Konflik Sosial dan Contoh Konflik Sosial| Dalam kehidupan bermasysarakat sudah tentu terjadi interaksi antar individu dan interaksi tersebut ada yang menimbulkan sebuah konflik dalam bermasyarakat. Maka dari itu kita akan mengetahui bersama apa itu Konflik dalam ilmu sosiologi dan contoh-contoh tersebut.

Permusuhan (konflik) adalah keadaan yang membuat salah satu pihak merintangi atau menjadi penghalang bagi individu atau kelompok dalam melakukan kegiatankegiatan tertentu. Permusuhan atau konflik diawali dengan adanya perbedaan atau persaingan yang serius sehingga sulit didamaikan atau ditemukan kesamaannya.

Untuk lebih jelas lagi, silahkan simak beberapa pendapat para ahli tentang konflik berikut ini:

* Soerjono Soekanto: Pengertian konflik menurut soerjono soekanto adalah suatu proses sosial dimana individu atau kelompok berusaha untuk memenuhi tujuannya dengan jalan menantang pihak lawan dengan disertai ancaman dan kekerasan

* Gillin dan Gillin: Pengertian konflik menurut gillin dan gillin adalah bagian dari proses sosial yang terjadi karena adanya perbedaan-perbedaan fisik, emosi, kebudayaan, dan perilaku.

* Lewis A. Coser: Pengertian konflik menurut Lewis A. Coser adalah sebuah perjuangan mengenai nilai-nilai atau tuntutan atas status, kekuasaan, bermaksud untuk menetralkan, mencederai, atau melenyapkan lawan.

* Robert M. Z. Lawang: Pengertian konflik menurut Robert M.Z. Lawang adalah sebuah perjuangan untuk memperoleh hal-hal yang langka seperti, nilai, status, kekuasaan dan sebagainya.

* De Moor: Pengertian konflik menurut de moor adalah konflik yang terjadi ika para anggotanya secara besar- besaran membiarkan diri dibimbing oleh tujuan (nilai) yang bertentangan.

* Minnery: Pengertian konflik menurut minnery adalah interaksi antara dua atau lebih pihak yang satu sama lain berhubungan dan saling ketergantungan, namun terpisahkan oleh perbedaan tujuan

* Taquiri dalam Newstorm dan Davis : Pengertian konflik menurut Taquiri dalam Newstorm dan Davis adalah warisan kehidupan sosial yang boleh berlaku dalam berbagai keadaan akibat daripada berbangkitnya keadaan ketidaksetujuan, kontraversi dan pertentangan di antara dua pihak atau lebih pihak secara berterusan

Baca juga:

Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Konflik

Permusuhan atau konflik merupakan situasi yang wajar dapat terjadi di lingkungan keluarga, sekolah, lingkungan tetangga, bahkan antarnegara. Permusuhan atau konflik merupakan sikap yang tidak terpuji, karena bertentangan dengan nilai-nilai dan norma yang berlaku dalam lingkungan masyarakat

* Faktor-faktor penyebab terjadinya konflik, sebagai berikut
* adanya perbedaan individu yang meliputi perbedaan pendirian dan perasaan;
* berprasangka buruk kepada pihak lain;
* individu yang kurang bisa mengendalikan emosi;
* adanya perbedaan kepentingan antara individu dan kelompok, misalnya di bidang politik, ekonomi, dan sosial;
* persaingan yang sangat tajam sehingga control sosial kurang berfungsi.

Macam-Macam Konflik (Permusuhan)
* Konflik individu. Konflik yang terjadi antara individu satu dengan individu yang lain, yang disebabkan karena adanya perbedaan kepentingan
* Konflik antara kelas social Konflik yang terjadi antara kelas social yang satu dengan yang kelas sosial yang lain. Misalnya konflik antara pengusaha dengan buruh. Buruh menuntut kenaikan upah dengan jam kerja sedikit, sedangkan pengusaha sebaliknya
* Konflik rasial Konflik yang terjadi antara ras yang satu dengan yang lain. Hal ini terjadi karena perbedaan ciri-ciri fisik.
* Konflik politik Konflik yang terjadi antara kelompok-kelompok yang memiliki kepentingan yang sama dalam bidang politik atau hal-hal yang berhubungan dengan masalah kenegaraan
* Konflik internasional Konflik yang terjadi antarbangsa-bangsa di dunia yang disebabkan antara perbedaan kepentingan. Misalnya konflik antara Israel dengan Libanon.

Itu tadi penjelasan dari kami semoga dapat bermanfaat bagi pembaca sekalian, dan dapat menambah wawasan pembaca…