Blog

Pengertian Jenis Tujuan Dan Contoh PDF

Metode Penelitian – Dalam melaksanakan sebuah penelitian tentunya kita perlu mengikuti sebuah aturan atau pun daerah yang saat ini berlaku, Agar hasil dari penelitian yang kita dapatkan bisa dikatakan merupakan sebuah hasil yang valid. Pada dasarnya metode penelitian merupakan sebuah cara ilmiah untuk mendapatkan sebuah data dengan kegunaan dan juga tujuan tertentu. Maksud dari ilmiah disini artinya penelitian bersandar kepada unsur empiris, sistematis dan rasional.

Rasional memiliki arti bahwa sebuah kegiatan atas dasar penelitian yang kita lakukan masuk akal, Sehingga dapat dicerna dengan menggunakan nalar yang dimiliki oleh manusia. Empiris sendiri memiliki arti langkah atau cara yang digunakan kan dapat di teliti dengan Indra yang dimiliki oleh manusia, Sehingga Semua orang dapat mengetahui dan juga ikut mengamati langkah atau cara yang di gunakan

Sedangkan sistematis sendiri memiliki arti yaitu proses yang yang digunakan dalam sebuah penelitian melalui tahapan – tahapan tertentu dan bersifat logis. Data-data yang dihasilkan dari sebuah penelitian haruslah memiliki beberapa kriteria tertentu seperti, objektif, reliable, dan juga valid. Sebuah data bisa dikatakan valid apabila selaras dengan kesesuaian dan juga ketepatan antara data yang sesungguhnya dan juga data yang ada pada objek yang telah diteliti.

Dalam ulasan kali ini kami akan membahas mengenai metode penelitian, yang meliputi pengertian metode penelitian, jenis jenis-jenis, Contoh dari metode penelitian, Dan lain sebagainya. Jika kamu penasaran mengenai hal-hal yang terdapat di dalam sebuah metode penelitian, Yuk mari kita simak bersama-sama dan dengan seksama, agar ilmu yang di sampaikan dapat diterima dengan baik.

Pengertian Metode Penelitian

Metode penelitian merupakan sebuah cara ilmiah yang dapat dilakukan untuk mendapatkan sebuah data yang valid, dengan maksud agar data tersebut dapat di buktikan, dikembangkan, dan juga untuk menemukan sebuah pengethuan baru dalam suatu bidang, sehingga pada porosnya dapat di manfaatkan dan juga di gunakan untuk memecahkan, memahami, dan juga mengantisipasi sebuah permasalahan di dalam berbagai macam bidang.

Dalam sebuah penelitian untuk dapat memperoleh sebuah data yang valid perlu dilakukan pengujian kepada data – data tersebut, pengujian nya antara lain adalah pengujian objektivitas dan juga pengujian reabilitas. Sebuah data yang valid pasti akan reliabel dan juga objektif Begitupun sebaliknya, sebuah data yang reliabel pastinya akan objektif dan valid. Itulah sebuah kriteria data yang terdapat di dalam metode penelitian.

Reliabel merupakan suatu hal yang berkaitan dengan sebuah derajat keajekan atau konsistensi data dalam suatu interval waktu. Sedangkan yang dimaksud dengan objektif adalah suatu hal yang terkait dengan interpersonal agreement atau yang biasa juga di sebut dengan kesepakatan banyak orang. Contohnya ketika banyak nya orang menyepakati bahwasanya ada 100 orang siswa yang melakukan tauran, maka data / informasi tersebut merupakan data yang objektif.

Sebuah data yang reliable belum tentu merupakan data yang valid, dan juga data yang memiliki tingkat objektivitas yang tinggi belum tentu juga bisa di katakan sebagai sebuah data yang valid. Untuk bisa menghasilkan sebuah data yang dapat dikatakan sebagai data yang valid, objektif, dan juga reliabel dalam metode penelitian kuantitatif, maka objek dari sebuah penelitiannya harus reliabel, dan juga valid.

Maksudnya adalah proses pengumpulan sebuah data harus dilakukan dengan cara – cara yang benar, pada suatu sampel yang representatif ( Mewakili sejumlah populasi yang tengah di teliti ). Sedangkan untuk sebuah penelitian kualitatif sendiri, untuk dapat memperoleh sebuah data yang reliabel dan juga valid, peneliti diharuskan untuk menjadi human instrument dengan benar.

Untuk menjadi human instrument yang baik dan juga dalam memperoleh data, di haruskan untuk menggunakan cara – cara seperti melakukan penghimpunan data dengan cara tringulasi dari berbagai macam sumber data yang valid, dan melakukan sebuah pengujian keabsahan data yang berhasil diperoleh.

Untuk sebuah metode penelitian kombinasi, agar mendapatkan sebuah data yang valid, objektif, dan juga reliabel, Maka langkah – langkah atau tahapan – tahapan yang harus digunakan merupakan langkah – langkah atau tahapan yang terdapat di dalam metode penelitian kualitatif dan juga metode penelitian kuantitatif. Karena pada dasarnya metode penelitian kombinasi sendiri merupakan sebuah metode gabungan dari metode kualitatif dan kuantitatif

Menurut Sugiyono metode penelitian merupakan sebuah cara ilmiah untuk mendapatkan data-data, agar dapat di kembangkan, di deskripsikan, di buktikan dan juga di temukan sebuah pengetahuan, dan juga teori untuk dapat memahami, mengantisipasi dan juga memecahkan permasalahan – permasalahan di kehidupan manusia. ( 2012 : Sugiyono )

Sedangkan menurut Profesor M.E Winarno, metode penelitian meruoakan bagian yang penting untuk seorang peneliti untuk dapat mencapai suatu tujuan, serta agar dapat menemukan jawaban dari sebuah permasalahan – permasalahan yang di ajukan.

Metode penelitian menurut penuturan heri rahyubi, merupakan suatu model yang bisa di gunakan untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran agar mencapai suatu proses, yang terdapat di dalam bidang pembelajaran itu sendiri dengan sangat baik. Sehingga akan menghasilkan kegiatan belajar mengajar yang efektif dan juga berkualitas.

Jenis – Jenis Metode Penelitian

Umumnya terdapat tiga buah metode penelitian yang biasa digunakan terutama di dalam penulisan tesis, skripsi, dan juga disertasi. Ketiga metode penelitian tersebut terdiri dari metode penelitian kualitatif, metode penelitian kuantitatif, dan penelitian kombinasi ( mixed methods ). Di bawah ini kami akan menjabarkan penjelasan mengenai ketiga metode penelitian tersebut. Maka dari itu yuk mari simak dan juga pahami penjelasan berikut ini :

1. Metode Penelitian Kuantitatif
Sebuah metode penelitian kuantitatif berlandaskan kepada filsafat positifisme, yang biasa dipakai untuk meneliti sejumlah sampel ataupun populasi tertentu, dengan cara menghimpun data-data menggunakan sebuah alat ukur atau yang biasa disebut dengan instrumen penelitian. Analisa data yang terdapat di dalam metode penelitian kuantitatif bersifat statistik atau kuantitatif, dengan suatu tujuan untuk dapat menguji dan juga membuktikan Hipotesis yang telah ditetapkan.

Umumnya metode penelitian kuantitatif ini terdiri dari metode eksperimen dan juga metode survei. Pada paragraf di bawah ini kami akan memberikan penjelasan mengenai metode eksperimen dan juga metode survei, jika kalian penasaran dengan metode-metode tersebut, yuk mari simak dan juga pahami penjelasan yang ada di paragraf berikut ini :

Metode eksperimen merupakan sebuah metode yang terdapat di dalam metode penelitian kuantitatif yang biasa digunakan untuk dapat mengetahui pengaruh dari sebuah variable yang bersifat independen ( Perlakuan / Treatment )Terhadap sebuah variabel dependen ( hasil ) dalam suatu kondisi yang terkendalikan.

Sebuah kondisi dikendalikan agar tidak ada variabel-variabel lain selain variabel treatment yang dapat mempengaruhi variabel dependen. Agar Suatu kondisi dapat dikendalikan, maka dalam melaksanakan sebuah penelitian eksperimen, perlu adanya sebuah kelompok kontrol. Penelitian eksperimen sendiri sering dilakukan di dalam sebuah laboratorium.

Metode penelitian survei merupakan sebuah metode yang terdapat di dalam metode penelitian kuantitatif, yang biasanya digunakan untuk memperoleh sebuah data pada masa lampau ataupun data di masa kini. Data-data tersebut meliputi sebuah keyakinan, karakteristik perilaku, hubungan variabe,l dan juga pendapat, untuk menguji berbagai macam hipotesis mengenai variabel psikologis dan juga sosiologis.

Data-data tersebut diambil dari sejumlah sampel ataupun populasi tertentu. Teknik pengumpulan data yang dilakukan pada metode survei Adalah dengan melakukan sebuah wawancara ataupun kuesioner, kemudian hasil dari penelitian tersebut akan digeneralisasikan menjadi sebuah data yang valid. Data yang objektif sendiri tergantung kepada seorang yang meneliti data tersebut, Karena untuk mendapatkan sebuah data yang objektif tidak boleh adanya keberpihakan.

2. Metode Penelitian Kualitatif
yang menjadi sebuah landasan yang mendasari metode penelitian kualitatif ini merupakan sebuah filsafat postpositivisme. Metode penelitian kuantitatif ini biasanya digunakan untuk dapat meneliti sebuah kondisi objek yang bersifat alamiah ( lawan dari eksperimen ), dimana posisi seorang peneliti sebagai instrument kunci.

Teknik pengumpulan data yang dilakukan pada metode penelitian kuantitatif, menggunakan teknik pengumpulan data secara triangulasi ( Gabungan ), Dan analisis data yang terdapat di dalam metode penelitian kualitatif ini bersifat kualitatif atau induktif. Hasil yang didapatkan dari penelitian kualitatif ini menekankan sebuah makna pada generalisasi.

Menurut Sugiyono di dalam creswell pada tahun 2012, metode penelitian kualitatif dapat terbagi menjadi 5 bagian, yaitu narrative research, case study, etnografi, grounded theory, dan juga phenomenological research. Pada paragraf yang terdapat di bawah ini kami akan menjabarkan penjelasan mengenai 5 bagian tersebut, Yuk mari simak dan juga pahami penjelasan yang terdapat di bawah ini :

Narrative research merupakan sebuah metode penelitian kualitatif, dimana seorang peneliti melakukan sebuah sebuah penelitian yang di lakukan terhadap satu orang atau pun lebih agar menghasilkan sebuah data mengenai sejarah perjalanan yang terdapat di kehidupan nya. Data-data yang dihasilkan tersebut nantinya akan dibentuk menjadi sebuah laporan yang bersifat naratif kronologis.

Desa-desa merupakan bagian dari penelitian kualitatif yang di mana seorang peneliti akan melakukan sebuah eksplorasi yang mendalam terhadap aktivitas, proses, kejadian, dan juga program kepada satu orang ataupun lebih. Seorang peneliti akan meneliti orang tersebut sebagai suatu kasus yang terkait oleh aktivitas dan juga waktu, kemudian peneliti akan melakukan penghimpunan data dengan mendetail serta menggunakan berbagai macam prosedur penghimpunan data, dalam sebuah waktu yang saling berkaitan.

Etnogrphy merupakan salah satu jenis metode penelitian kualitatif yang di mana seorang peneliti akan melakukan studi terhadap suatu budaya, yang terdapat di dalam sebuah kelompok masyrakat tertentu, dengan kondisi yang alamiah serta melalui tahapan observasi dan juga wawancara.

Grounded theory merupakan salah satu jenis metode penelitian kualitatif yang mana seorang peneliti dapat menarik sebuah generalisasi yang nantinya akan di pilih serta akan di analisa ataupun di amati secara induktif, Menggunakan teori abstrak tentang proses, tindakan ataupun interaksi berdasarkan sudut pandang seorang partisipan yang sedang diteliti.

* Phenomenological Research

Phenomenological research merupakan salah satu jenis dari metode penelitian kualitatif, ivd yang di mana seorang peneliti akan melakukan penghimpunan data dengan melalui tahapan observasi dengan seorang partisipan untuk dapat mengetahui sebuah fenomena esensial dari seorang partisipan di dalam pengalaman yang terdapat di hidupnya.

3. Metode Penelitian Kombinasi
Metode penelitian kombinasi merupakan sebuah metode penelitian yang berlandaskan kepada filsafat pragmatisme yang merupakan kombinasi dari filsafat positivisme dan juga postpositivisme. Metode penelitian kombinasi ini biasanya digunakan untuk meneliti sebuah kondisi suatu objek yang bersifat alamiah ataupun buatan. Metode penelitian ini dilakukan di dalam sebuah laboratorium.

Dalam metode penelitian kombinasi tersebut seorang peneliti bisa berperan sebagai instrumen dan juga menggunakan instrumen tersebut sebagai sebuah pengukuran. Teknik yang dilakukan untuk dapat mengumpulkan data di dalam metode kombinasi ini biasanya menggunakan sebuah tes kuesioner dan gabungan ( Triangulasi ), dengan menggunakan analisis data yang bersifat dedukatif ( Kuantitatif ) dan juga indukatif ( Kualitatif ).

Sebuah data yang dihasilkan pada metode penelitian kombinasi, bisa berguna sebagai suatu cara untuk membuat generalisasi dan juga memahami sebuah makna. Akan tetapi metode penelitian ini merupakan metode penelitian yang cukup sulit, karena metode penelitian ini merupakan sebuah gabungan dari metode penelitian kualitatif dan juga kuantitatif.

Metode penelitian kombinasi ini biasanya digunakan sebagai jalan terakhir, dan akan sangat berguna apabila metode kualitatif dan juga metode kuantitatif tidak dapat menangani ataupun tidak cukup akurat Ketika sedang mengatasi dan juga memahami suatu permasalahan yang terdapat di dalam kegiatan penelitian. Dengan menggunakan metode kombinasi ini kita dapat menghasilkan sebuah pemahaman yang lebih baik jika di bandingkan dengan metode yang lain.

Metode penelitian kombinasi sendiri terbagi menjadi dua bagian, yaitu modern model concurrent ( Sebuah model dari kombinasi campuran ) dan juga model sequental ( Sebuah model dari kombinasi yang berurutan ). Kemudian model segmental sendiri terbagi menjadi dua bagian, yakni model sequential explanatory ( Urutan sebuah pembuktian ) dan juga model sequental exploratory ( Urutan sebuah penemuan ).

Sedangkan model concurrent sendiri terbagi pula menjadi dua bagian, yaitu yang pertama model concurrent triangulation ( Model campuran kualitatif dan juga kuantitatif yang di lakukan dengan berimbang ), Dan yang kedua adalah concurrent embedded ( Campuran kualitatif dan juga kuantitatif yang tidak memiliki ketidak imbangan ).

4. Metode Penelitian Deskriptif
Metode penelitian deskriptif merupakan suatu metode penelitian yang meliputi prosedur penelitian ataupun pemecahan suatu masalah, dengan cara menyelidikinya menggunakan gambaran dari sebuah subjek ataupun objek yang biasanya berupa orang, masyarakat, lembaga dan lain sebagainya.

5. Metode Denelitian Pengembangan
Metode penelitian pengembangan ( Litbang ) Atau yang sering juga dikenal dengan sebutan ataupun istilah Research and development ( R & D ), Merupakan suatu jenis metode penelitian yang biasanya digunakan di dalam bidang pendidikan.

Umumnya pengertian metode penelitian pengembangan dapat ditafsirkan sebagai suatu cara ilmiah untuk dapat memperoleh sebuah data, yang akan dipergunakan untuk memperoleh, memvalidasikan dan juga mengembangkan suatu produk. Metode penelitian pengembangan juga difungsikan sebagai suatu dasar untuk membangun sebuah konstruksi ataupun bangunan dari suatu model dan juga teori.

Kata penelitian yang dimaksud Merujuk kepada sebuah proses dalam memecahkan suatu masalah dan juga proses menemukan fakta dengan terorganisir. Sedangkan pengembangan sendiri merujuk kepada sebuah usaha untuk meningkatkan kemampuan teoritis, kemampuan konseptual Dan juga moral yang dibutuhkan melalui pendidikan dan juga pelatihan.

Jika kita gabungkan pengertian dari penelitian dan juga pengembangan ( research and development ) Dapat didefinisikan sebagai suatu jenis penelitian yang terfokuskan kepada sebuah tujuan untuk memperluas, mengembangkan, dan juga menggali lebih dalam atas sebuah teori, dalam hal disiplin ilmu tertentu.

Jenis – Jenis Penelitian Berdasarkan Tujuannya
Penelitian murni adalah sebuah penelitian yang di laksanakan atau di arahkan hanya sekedar untuk mempelajari atau memahami masalah di seuatu organisasi secara lenih mendalam dan hasil dari penelitian tersebut di manfaatkan untuk mengembangkan ilmu manajemen dan administrasi. Jujun S. Suriasumantri ( tahun 1985 ) menyatakan bahwasanya senbuah penelitian bertujuan untuk dapat menemukan pengetahuan baru yang sebelum nya belum di ketahui

Penelitian terapan adalah suatu penelitian yang di arahkan untuk memperoleh informasi yang dapat di manfaatkan untuk memecahkan sebuah permasalahan. Gay ( tahun 1977 ) mengatakan bahwa ada kesulitan tersendiri utnuk dapat memberdakan antara penelitian yang murni ( dasar ) dengan penelitian terapan secara terpisah, dikarenakan keduanya berada pada satu garis yang sama / satu garis koninum.

Penelitian dasar merupakan sebuah jenis penelitian yang memiliki tujuan untuk mengembangkan sebuah teori, dan tidak memperhatikan kegunaan dari teori tersebut yang langsung dan bersifat praktis. Pada umumnya sebuah penelitian dasar di lakukan di sebuah labolatorium yang memiliki kondisi yang ketat dan juga terkontrol.

Sedangkan penelitian terapan dilaksanakan untuk menguji, mengevaluasi, dan juga menerapkan kemampuan dari sebuah teori yang di aplikasikan terhadap suatu permasalahan yang bersifat praktis. Jadi penelitian dasar berhubungan dengan pengembangan dan penemuan. Kemudian sesudah ilmu itu di aplikasikan untuk memecahkan suatu permasalahan, maka akan di teliti keabsahan nya dengan menggunakan penelitian terapan.

Jenis – Jenis Penelitian Berdasarkan Metodenya
Penelitian survei merupakan sebuah penelitian yang dilaksanakan pada jumlah populasi kecil maupun besar, data yang didapatkan dan juga dipelajari merupakan data dari sebuah sampel yang dihasilkan dari jumlah populasi tersebut, Sehingga nantinya akan ditemukan sebuah kejadian-kejadian yang distributif, relatif dan memiliki keterkaitan antar variabel.

Contohnya seperti : penelitian yang digunakan untuk mengungkapkan sebuah kecenderungan masyarakat pada saat memilih seorang pemimpin, baik nasional ataupun daerah. Yang diteliti di sini merupakan sumber daya manusia atau yang biasa di sebut dengan sebutan SDM yang dimiliki oleh masyarakat Indonesia.

Penelitian ex post facto adalah sebuah penelitian yang dilaksanakan untuk dapat meneliti suatu peristiwa yang sudah terjadi di dan kemudian menariknya ke belakang untuk dapat mengetahui faktor-faktor yang dapat memicu terjadinya kejadian – kejadian tersebut.

Contohnya seperti : Sebuah penelitian yang di dilaksanakan untuk mengungkapkan suatu peristiwa yang mengakibatkan terjadinya kebakaran hutan di salah satu hutan di Indonesia, Penelitian untuk mengungkapkan sebab terjadinya kebakaran gedung di suatu lembaga pemerintahan,.dan penelitian yang serupa lainnya

Penelitian eksperimen merupakan suatu penelitian yang dilakukan untuk mencari sebuah pengaruh dari variabel tertentu yang akan mempengaruhi variabel lain dalam suatu kondisi yang ketat dan secara terkontrol. Variabel eksperimen ini dilakukan juga untuk menemukan sesuatu hal yang baru, atau mencipta suatu kondisi yang belum pernah ada sebelum nya.

Contohnya seperti : Sebuah penelitian yang dilakukan untuk menerapkan suatu metode kerja baru terhadap produktivitas seorang pekerja di suatu perusahaan, Penelitian yang yang dilakukan untuk meneliti pengaruh mobil yang memiliki tiga orang penumpang di dalamnya, terhadap angka kemacetan yang terjadi di jalan raya.

Penelitian naturalistik sering juga disebut sebut sebagai metode penelitian kualitatif, yaitu sebuah metode yang terdapat di dalam penelitian, dapat meneliti sebuah kondisi objek yang bersifat alamiah. Penelitian naturalistik memiliki kesamaan dalam segi tujuan dan juga fungsi yang dihasilkan dari penelitian tersebut dengan penelitian kualitatif

Contohnya seperti : Sebuah penelitian yang dilakukan untuk mengungkapkan makna upacara ataupun ritual adat dari suatu kelompok masyarakat tertentu, Penelitian untuk menemukan faktor – faktor yang menjadi sebab terjadinya sebuah korupsi terkhusus di dalam ranah pemerintahan

Policy research Merupakan salah satu jenis penelitian yang sering disebut juga sebagai penelitian kebijaksanaan, peneliti ada sebuah yang di dilakukan terhadap suatu analisis yang ada pada masalah-masalah sosial yang mendasar, sehingga hasil dari penelitian tersebut dapat diterapkan pada saat akan membuat suatu keputusan dan untuk menyelesaikan suatu permasalahan.

Contohnya seperti : Penelitian yang dilakukan untuk mendapatkan sebuah undang-undang ataupun peraturan tertentu yang berlandaskan kepada kepentingan rakyat Indonesia, Penelitian yang dilakukan untuk mendapatkan sebuah hasil yang nantinya akan digunakan sebagai rekomendasi dari sistem yang di pakai oleh suatu pemerintahan.

Action research merupakan suatu penelitian yang yang ditujukan untuk tingkatkan dan juga mengembangkan suatu metode kerja yang dinilai memiliki tingkat efisien yang tinggi. sehingga biaya produksi si bisa ditekan dan juga produktivitas suatu perusahaan dapat meningkat

Contohnya seperti : Penelitian untuk meningkatakan dan jugamemperbaiki sebuah prosedur dan juga metode kerja dalam bidang pelayanan masyarakat, Penelitian untuk menemukan suatu metode mengajar yang baik untuk siswa yang berada pada sekolah dasar, Penelitian untuk meningkatkan produktivitas tenaga kerja WNI di indonesia.

Penelitian evaluasi merupakan sebuah penelitian yang digunakan untuk mendeskripsikan fenomena-fenomena tertentu ataupun kejadian, kegiatan dan juga product. Penelitian evaluasi juga biasanya digunakan untuk meneliti dan juga mengevaluasi metode-metode penelitian yang telah ada sebelumnya.

Contohnya seperti : penelitian proses pengaplikasian suatu kebijakan atau peraturan.

Penelitian sejarah merupakan suatu jenis penelitian yang berhubungan dengan proses analisis yang logis terhadap sebuah kejadian-kejadian yang sempat berlangsung di masa lalu. Penelitian ini biasanya dilakukan untuk meneliti sejarah – sejarah yang terjadi di suatu daerah ataupun suatu negara. Penelitian ini juga difungsikan untuk meneliti kebenaran dari sebuah sejarah.

Contohnya Seperti : Penelitian untuk mengetahui kapan didirikannya suatu kota tertentu itu yang nantinya dapat digunakan untuk memperingati hari ulang tahun dari kota tersebut, penelitian untuk mengetahui bagaimana perkembangan dari peradaban kelompok masyarakat tertentu di suatu daerah.

Penelitian deskriptif merupakan suatu penelitian yang dilakukan untuk Memahami sebuah nilai dari suatu variabel mandiri, satu variable ( independent ) ataupun lebih dari satu ( Dependent ) tanpa memperoleh adanya perbandingan, atau menghubungkan variable satu dengan sebuah variable yang lainnya.

Contohnya seperti : pelangi yang mengemuka biodata dari presiden Indonesia ke-7

Penelitian komparatif adalah sebuah penelitian yang sifatnya membandingkan antara satu hal dengan hal yang lainnya. Penelitian ini biasanya digunakan untuk mendapatkan kualitas terbaik dari hal-hal yang tengah diteliti.

Contohnya seperti : Penelitian yang mengungkapkan perbedaan biodata presiden Indonesia ke-7 dari generasi ke generasi.

Penelitian asosiatif merupakan suatu penelitian yang memiliki tujuan untuk dapat mengetahui hubungan dari dua variabel ataupun lebih. Penelitian seperti ini memiliki tujuan untuk mencari variabel-variabel yang memiliki kaitan tertentu.

Contohnya seperti : Apakah ada suatu hubungan antara datangnya seekor kupu-kupu dengan tamu di sebuah rumah.

Macam – Macam Data Penelitian

Dalam sebuah penelitian terdapat berbagai macam data yang disajikan, dan Dan tentunya di dalam satu metodologi penelitian dan metodologi penelitian yang lainnya memiliki data-data yang sifatnya dan kegunaannya berbeda. Jenis-jenis data yang pada umumnya dipakai untuk melakukan sebuah penelitian adalah sebagai berikut :

Data kualitatif merupakan suatu data yang dinyatakan dalam sebuah bentuk kata, gambar, dan juga suatu kalimat, yang biasanya merujuk kepada kualitas tertentu. Data jenis ini biasanya di gunakan di dalam metode penelitian kualitatif.

Data kuantitatif merupakan suatu data yang yang berisikan angka ataupun sebuah data yang diangkat kan, kan dengan bentuk seperti statistik, tabel, dan lain sebagainya. Data jenis ini biasanya di gunakan di dalam metode penelitian kuantitatif.

* Data Diskrit Atau Data Nominal

Data diskrit atau data biasa disebut dengan data nominal merupakan suatu data yang hanya dapat dikelompokkan secara diskrit ataupun kategori, dan juga secara terpisah – pisah.

Data kontinu merupakan suatu data yang memiliki variasi menurut suatu tingkatan yang diperoleh dari hasil sebuah pengukuran.

Data ordinal merupakan sebuah data yang biasanya berbentuk peringkat ataupun ranking.

Interval merupakan suatu data yang memiliki jarak yang sama, namun di dalam nya tidak teradapat nilai 0 ataupun mutlak.

Rasio merupakan suatu data yang memiliki jarak yang sama, Rasio juga merupakan sebuah tingkatan skala tertinggi, karena hal ini menyatakan sebuah kuantitas dan juga hasil pengukuran yang bisa dimanfaatkan untuk berbagai macam keperluan analisis dalam sebuah penelitian dengan menggunakan prosedur-prosedur statistik

Variabel merupakan suatu atribut yang terdapat di dalam sebuah penelitian,Atribut pada suatu penelitian biasanya adalah suatu objek ataupun seseorang yang memiliki variasi antar satu orang tersebut dengan orang yang lainnya, atau satu objek tertentu dengan objek yang lain nya, ataupun suatu kegiatan tertentu dengan satu kegiatan yang lain nya.

variabel sendiri memiliki beberapa jenis seperti Variabel kontrol, variabel intervening, variabel moderator, variabel dependen atau yang biasa juga disebut dengan Variabel terikat, variabel independen atau yang biasa juga disebut dengan variabel yang bebas ( Tidak terikat ).

Simak juga: Pengertian Periklanan

Proses Menentukan Metodelogi Penelitian

Setelah kamu merumuskan suatu hipotesis yang di turunkan menggunakan sebuah cara yaitu dedukatif, dari suatu ilmu pengetahuan ilmian yang relevan, Maka langkah selanjutnya yang ditentukan adalah menguji hipotesis tersebut dengan cara empiris. Yang dimaksud disini yaitu melakukan sebuah verifikasi Apakah sebuah pernyataan yang dikandung di dalam hipotesis tersebut didukung atau tidak oleh suatu kenyataan yang bisa dikatakan bersifat factual

Jikalau dalam sebuah proses pengajuan hipotetis seorang peneliti diharuskan untuk mendapatkan sebuah kesimpulan berdasarkan dengan tata cara yang dedukatif, maka di dalam sebuah proses verifikasi seorang peneliti diharuskan untuk menyimpulkan dengan cara induktif. Proses verifikasi di fokuskan ke dalam sebuah upaya untuk dapat menarik suatu kesimpulan yang memliki sifat umum dari sebuah fakta yang memiliki sifat individual.

Masalah yang akan dihadapi dalam sebuah proses verifikasi ini merupakan Bagaimana suatu prosedur ataupun cara dalam sebuah pengumpulan data dan juga analisis data, agar suatu kesimpulan dapat memenuhi sebuah persyaratan dengan sifat induktif. Penetapan suatu prosedur dan juga cara ini biasa disebut dengan metodologi penelitian yang pada dasarnya merupakan suatu persiapan sebelum melakukan verifikasi.

Metodologi merupakan suatu pengetahuan mengenai metode-metode penelitian, Jadi metodologi penelitian yaitu suatu pengetahuan mengenai berbagai macam jenis metode yang dipakai dalam sebuah penelitian. Salah satu metode yang perlu ditentukan dalam sebuah metodologi penelitian yaitu metode penelitian tersendiri.

Pada dasarnya dalam setiap penelitian memiliki 1 jenis metode penelitian nya masing – masing. Metode penelitian tersebut dipilih sesuai dengan maksud dan tujuan dari sebuah penelitian. Memilih suatu metodologi yang tepat dapat menghasilkan sebuah penelitian yang maksimal.

Oleh karena itu maka yang harus dilakukan dalam menyusun sebuah metodologi penelitian yaitu dengan menyatakan secara operasional dan juga lengkap tujuan dari penelitian yang akan dilakukan, yang bukan hanya mencakup sebuah variable-variabel saja, akan tetapi juga suatu hal yang akan disimpulkan seperti sebuah tempat waktu kelembagaan dan lain sebagainya.

Berlandaskan kepada tujuan penelitian tersebut, Maka seorang peneliti dapat menentukan metode penelitian mana yang paling tepat untuk melakukan penelitian tersebut , agar mendapatkan sebuah kesimpulan dan juga hasil yang relevan.

Metode merupakan suatu prosedur ataupun tata cara yang ditempuh untuk mencapai satu tujuan tertentu yang didapati pada saat melaksanakan sebuah prosedur. Jadi sebuah metodologi penelitian mencakup beberapa teknik yang terdapat di dalamnya. Beberapa diantaranya seperti Teknik analisa data, teknik pengukuran, dan lain sebagainya.

Dalam sebuah teknik untuk dapat mengumpulkan suaru data, harus dinyatakan terlebih dahulu variable – variable yang akan di himpun, seperti dari mana asal dari data variable tersebut. Begitu juga dengan yang yang berhubungan dengan teknik pengumpulan data, instrumen pengukuran, dam juga teknik pengukuran. Jika penelitan tersebut membutuhkan suatu instrumen tertentu, maka instrumen tersebut perlu di uji terlebih dahulu

Instrumen tersebut perlu di uji terkait dengan keabsahan nya ( Validitas ) dan juga keandalan nya ( Reliable ). Pada umumnya data – data baru akan di kumpulkan setelah instrumen yang akan di gunakan telah sah dan juga memenuhi persyaratan – persyaratan apriori, bukan persyaratan aposteriori. Karena hal itu data yang terdapat di dalam sebuah pengujian instrumen cukup dijelaskan secara singkat pada sebuah metodelogi penelitian dan bukan dalam hasil dari penelitian.

Sekiranya dibutuhkan sebuah informasi yang lebih lengkap, bisa ditempatkan dalam lampiran. Demikian pula halnya dengan berbagai macam persiapan lain yang merupakan semacam uji pendahuluan dalam metode penelitian. contoh. Secara ringkas maka langkah dalam penataan sebuah metodologi penelitian yang mencakup kegiatan – kegiatan seperti berikut ini :

* tujuan penelitian secara operasional, serta lengkap dalam wujud statment yang mengidentifikasikan variable- variabel serta ciri dari ikatan yang hendak diteliti
* Menyatakan waktu dan juga Tempat penelitian yang akan di generalisasikan dengan variabel-variabel yang akan diteliti
* tata cara riset yang diresmikan bersumber pada tujuan riset serta tingkatan generalisasi yang diharapkan
* metode pengambilan contoh yang relevan yang sesuai dengan tujuan dan juga maksud dari penelitian tersebut.
* metode pengumpulan informasi yang mencakup identifikasikan variabel, yang hendak dihimpun, Teknik pengumpulan data, instrumen, teknik pengukuran, dan juga sumber data.
* metode analisis informasi yang mencakup langkah- langkah serta metode analisis yang dipergunakan dan juga diresmikan sebagai sumber yang tertera pada hipotesis.

Simak juga: Pengertian Wawancara

Akhir Kata
Itulah tadi pembahasan kami mengenai metode penelitian yang mencakup pengertian metode penelitian, jenis metode penelitian, jenis data yang terdapat di dalam metode penelitian, dan lain sebagai. Terima kasih telah membaca ulasan ini sampai dengan akhir, semua ulasan kali ini dapat bermanfaat untuk menambah wawasan kamu mengenai metode penelitian yang telah kita bahas di atas. Sampai jumpa di ulasan – ulasan kami selanjut nya