Blog

Mengenal Desa Wisata Ketingan Rumah Bagi Ribuan Burung Kuntul

Foto:@jogjamobilYogyakarta selalu menawarkan destinasi wisata unik yang tidak ada habisnya. Mulai dari wisata budaya, wisata sejarah hingga wisata alam yang lengkap ada di Jogja. Di antara banyaknya wisata yang ada di Jogja, ada satu wisata yang unik di daerah Sleman, yaitu wisata Desa Ketingan. Penasaran dengan keunikan desa wisata yang satu ini? Mungkin Anda perlu mengetahui lebih jauh tentang Desa Ketingan. Baca Juga:Candi Borobudur, Akses dan Harga Tiket Masuk Terbaru Desa Ketingan di Kabupaten Sleman Yogyakarta Desa Ketingan adalah salah satu desa yang terletak di Kabupaten Sleman, Propinsi DI Yogyakarta. Seperti kebanyakan desa di Indonesia, Desa ketingan juga memiliki panorama indah berupa area persawahan dengan latar belakang Gunung Merapi. Tentunya dengan susana yang masih asri dan udara segar yang jauh dari polusi. Meskipun pada awalnya hanya ditinggali oleh sedikit warga, sejak diresmikan pada tahun 1997, pembangunan infrastruktur seperti jalan dan lain sebagianya juga dimulai. Uniknya, setelah pembangunan jalan di Desa Ketingan selesai, banyak Burung Kuntul atau Burung Bangau yang menjadikan pohon-pohon di pinggir jalan Desa Ketingan sebagai rumah. Burung Kuntul atau Burung Bangau ini memang lazim ditemui di wilayah pedesaan yang masih asri dengan areal persawahan yang luas seperti Desa Ketingan. Akan tetapi jumlah Burung Kuntul di Desa Ketingan sangat banyak hingga ribuan. Rumah Bagi Ribuan Burung Kuntul Foto: @giar._da_ Burung Kuntul adalah burung yang memiliki kaki dan leher yang panjang. Burung ini biasanya berwarna putih dan mudah kita temui di wilayah pedesaan yang memiliki areal persawahan yang luas. Burung Kuntul atau lebih familier dengan Burung Bangau ini juga bisa ditemui di seluruh dunia. Tapi di Desa Ketingan, Anda bisa menemui ratusan bahkan ribuan Burung Kuntul ini. Awalnya, warga Desa Ketingan khawatir akan kedatangan ribuan Burung Kuntul yang hinggap dan bersarang di pohon-pohon yang ada di Desa Ketingan. Warga menganggap Burung-Burung Kuntul tersebut sebagai hama yang mungkin mengganggu tanaman pertanian mereka. Warga desa bahkan mencoba mengusir Burung-Burung Kuntul ini pergi. Tapi jumlah Burung Kuntul ini justru semakin bertambah dan berkembang biak. Sampai akhirnya warga Desa Ketingan memutuskan membiarkan burung-burung tersebut karena tidak mengganggu. Desa Ketingan akhirnya justru menjadi desa konservasi bagi Burung Kuntul. Banyaknya Burung Kuntul atau Burung Bangau ini di Desa Ketingan menjadikan banyak orang penasaran akan keberadaan Burung Kuntul di desa tersebut. Akhirnya banyak orang yang berkunjung untuk melihat langsung ribuan Burung Kuntul yang ada di Desa Ketingan. Menyadari potensi wisata yang dimiliki Desa Ketingan, Pemerintah Daerah setempat akhirnya menjadikan Desa Ketingan sebagai destinasi wisata. Pemerintah Daerah Kabupaten Sleman semakin mengembangkan dan mengelola Desa Ketingan sebagai kawasan wisata. Fasilitas bagi Wisatawan Desa Ketingan Wisatawan yang datang ke Desa Ketingan bukan hanya disuguhkan pemandangan desa asri yang indah dengan kepakan sayap-sayap ribuan Burung Kuntul tapi juga fasilitas wisata yang lain. Pengunjung bisa menikmati beberapa fasilitas wisata lain seperti: 1. Penginapan di desa dengan harga yang terjangkau, hanya sekitar Rp. 50.000 per malamnya 2. Kegiatan seni tradisional 3. Fasilitas antar-jemput jika diperlukan 4. Mengamati dan belajar bertani bersama warga desa 5. Belajar membuat makanan dan minuman tradisional khas Desa Ketingan, dan 6. Pemandu lokal yang memandu pengunjung Lokasi dan Rute Desa Ketingan Destinasi wisata alam yang satu ini terletak di Dusun Ketingan, di wilayah Desa Tritoadi, yang masuk dalam Kecamatan Malti, di Kabupaten Sleman, Propinsi DI Yogyakarta. Rute yang bisa Anda lewati untuk menuju Desa Ketingan dengan melewati jalan Magelang. Dari Jalan Magelang, Anda menuju perempatan Pasar Cebongan. Dari perempatan tersebut Anda bisa ambil jalan ke kiri hingga menemukan pos polisi. Kemudian belok kiri lagi sekitar 500 meter Anda akan memasuki wilayah desa wisata ini. Harga Tiket Masuk ke Wilayah Desa Wisata Ketingan Untuk bisa memasuki kawasan Desa Ketingan, Anda tidak dikenakan tarif masuk sepeser pun. Anda hanya perlu membayar sewa penginapan atau homestay sebesar Rp. 50.000 per malam. Jadi Anda tidak perlu khawatir harus menyiapkan banyak biaya untuk menikmati keindahan Desa Ketingan dengan ribuan Burun Kuntulnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *