Blog

Definisi Sejarah Dan Kebudayaan Menurut Para Ahli

Definisi sejarah dan Kebudayaan Menurut Para Ahli

Pada dasarnya, sejarah dapat diartikan menjadi beberapa identifikasi sebagai berikut :

1. Secara bahasa, dalam bahasa arab “sejarah” berasal dari kata “syajarah” yang berarti pohon atau sebatang pohon, apapun jenis pohon tersebut. Dengan demikian, “sejarah” atau “syajarah” berarti segala sesuatu yang berkaitan dengan suatu pohon mulai sejak benih pohon itu sampai segala hal yang di hassilkan oleh pohon tersebut. Atau dengan kata lain, sejarah atau “syajarah” adalah catatan detail tentang suatu pohon dan segala sesuatu yang dihasilkan nya. Dengan demikian, sejarah dapat di artikan catatan detail dengan lengkap tentang segala sesuatu.[i]2. Kata sejarah dari bahasa Inggris “HISTORY”

yang sebenarnya kata HISTORY itu sendiri
berasal dari bahasa Yunani ISTORIA yang berarti orang pandai

3. Kata sejarah dalam bahasa Jerman dan Belanda.

Dalam bahasa Jerman, kata sejarah berasal dari kata GESCHICHTE dan dalam bahasa Belanda berasal dari kata GESCHIDENIS. Dalam bahasa Jerman dan Belanda mempunyai arti yang sama, yaitu “kejadian yang dibuat oleh manusia”[ii]Pengertian sejarah menurut para ahli

Sejarah adalah catatan dari apa yang telah dipikirkan, dikatakan, dan diperbuat oleh manusia.

Sejarah itu menitikberatkan pada pencatatan yang berarti dan penting saja bagi manusia. Catatan itu meliputi tindakan-tindakan dan pengalaman-pengalaman manusia di masa lampau pada hal-hal yang penting sehingga merupakan cerita yang berarti.

Sejarah adalah ilmu yang mempelajari apa yang telah diperbuat oleh manusia.

Ilmu sejarah adalah salah satu cabang ilmu pengetahuan yang meneliti dan menyelidiki secara sistematis keseluruhan perkembangan masyarakat serta kemanusiaan di masa lampau beserta kejadian-kejadian dengan maksud untuk kemudian menilai secara kritis seluruh hasil penelitiannya tersebut, untuk selanjutnya dijadikan perbendaharaan pedoman bagi penilaian dan penentuan keadaan sekarang serta arah proses masa depan.

Sejarah adalah suatu ilmu pengetahuan yang disusun atas hasil penyelidikan beberapa peristiwa yang dapat dibuktikan dengan bahan kenyataan.

Sejarah didefinisikan sebagai catatan tentang masyarakat umum manusia atau peradaban manusia yang terjadi pada watak/sifat masyarakat itu.

Moh. Ali dalam bukunya Pengantar Ilmu Sejarah Indonesia, mempertegas pengertian sejarah sebagai berikut:

Jumlah perubahan-perubahan, kejadian atau peristiwa dalam kenyataan di sekitar kita.

Cerita tentang perubahan-perubahan, kejadian, atau peristiwa dalam kenyataan di sekitar kita.

Ilmu yang bertugas menyelidiki perubahan-perubahan, kejadian, dan atau peristiwa dalam kenyataan di sekitar kita.

Dari beberapa uraian di atas dibuat kesimpulan sederhana bahwa sejarah adalah suatu ilmu pengetahuan yang mempelajari segala peristiwa atau kejadian yang telah terjadi pada masa lampau dalam kehidupan umat manusia. Dalam kehidupan manusia, peristiwa sejarah merupakan suatu peristiwa yang abadi, unik, dan penting.[iii]Peristiwa sejarah tidak berubah-ubah dan tetap dikenang sepanjang masa.

Peristiwa sejarah hanya terjadi satu kali dan tidak pernah terulang persis sama untuk kedua kalinya.

Peristiwa sejarah mempunyai arti dalam menentukan kehidupan orang banyak.[iv]Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sanskerta yaitu “buddhayah”, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia.

Dalam bahasa Inggris, kebudayaan disebut “culture”, yang berasal dari kata Latin Colere, yaitu mengolah atau mengerjakan. Bisa diartikan juga sebagai mengolah tanah atau bertani. Kata culture juga kadang diterjemahkan sebagai “kultur” dalam bahasa Indonesia.[v]Pengertian Kebudayaan Menurut para Ahli

x Kebudayaan Menurut Ahli Luar Negeri

Mendefinisikan budaya sebagai sikap dan kepercayaan, cara berpikir, berperilaku, dan mengingat bersama oleh anggota komunitas tersebut.

2. Richard brisling (1990: 11)

Kebudayaan sebagai mengacu pada cita-cita bersama secara luas, nilai, pembentukan dan penggunaan kategori, asumsi tentang kehidupan, dan kegiatan goal-directed yang menjadi sadar tidak sadar diterima sebagai “benar” dan “benar” oleh orang-orang yang mengidentifikasi diri mereka sebagai anggota masyarakat.

Budaya adalah suatu sistem pola terpadu, yang sebagian besar berada di bawah ambang batas kesadaran, namun semua yang mengatur perilaku manusia sepasti senar dimanipulasi dari kontrol boneka gerakannya.

4. Larson dan Smalley (1972: 39)

Kebudayaan sebagai “blue print” yang memandu perilaku orang dalam suatu komunitas dan diinkubasi dalam kehidupan keluarga. Ini mengatur perilaku kita dalam kelompok, membuat kita peka terhadap masalah status, dan membantu kita mengetahui apa tanggung jawab kita adalah untuk grup. budaya yang berbeda struktur yang mendasari yang membuat bulat bulat masyarakat dan komunitas persegi persegi.

5. Ralph Linton (1945: 30)

Kebudayaan adalah seluruh cara kehidupan Dari Masyarakat Yang manapun dan regular tidak Hanya mengenai sebagian Dari cara Hidup Name of ITU yaitu Masyarakat Yang dianggap lebih diinginkan Dibuat Tinggi atau lebih.

6. Raymond Williams (1961: 16)

Budaya adalah seluruh kehidupan, materi, intelektual, dan spiritual.

8. Sir Edwards B Tylor (1871: 1)

Kebudayaan adalah keseluruhan Kompleks Dari ide dan segala Sesuatu Yang dihasilkan Manusia KESAWAN pengalaman historisnya. Termasuk disini adalah pengetahuan, kepercayaan, Seni, moral, Hukum, kebiasaan, kemampuan Lainnya Serta therapy terapi dan Yang diperoleh Manusia sebagai anggota Masyarakat.

9. C. Klluckhohn (1949: 35)

Sebagai total dari cara hidup suatu bangsa, warisan sosial yang diperoleh individu dari grupnya.

10. M. Jacobs dan B.J. Stern

Kebudayaan mencakup keseluruhan yang meliputi bentuk teknologi social, ideologi, religi, dan kesenian serta benda, yang kesemuanya merupakan warisan social.

Kebudayaan merupakan sistem gagasan yang menjadi pedoman dan pengarah bagi manusia dalam bersikap dan berperilaku, baik secara individu maupun kelompok.

Kebudayaan adalah seperangkat peraturan dan norma yang dimiliki bersama oleh para anggota masyarakat, yang jika dilaksanakan oleh para anggotanya akan melahirkan perilaku yang dipandang layak dan dapat di tarima ole semua masyarakat.

Kebudayaan merupakan Pola-pola perilaku yang di hasilkan oleh interaksi social,semua perilaku dan semua produk yang dihasilkan oleh sesorang sebagai anggota suatu masyarakat yang di temukan melalui interaksi simbolis.

Kebudayaan adalah sesuatu yang terbentuk oleh pengembangan dan transmisi dari kepercayaan manusia melalui simbol-simbol tertentu, misalnya simbol bahasa sebagai rangkaian simbol yang digunakan untuk mengalihkan keyakinan budaya di antara para anggota suatu masyarakat.

15. Mitchell (Dictionary of Soriblogy)

Kebudayaan adalah sebagian perulangan keseluruhan tindakan atau aktivitas manusia dan produk yang dihasilkan manusia yang telah memasyarakat secara sosial dan bukan sekedar di alihkan secara genetikal.

Kebudayaan adalah segala sesuatu yang di peroleh individu dari masyarakat, mencakup kepercayaan, adat istiadat, norma-norma artistic, kebiasaan makan, keahlian yang di peroleh bukan dari kreatifitasnya sendiri melainkan merupakan warisan masa lampau yang di dapat melalui pendidikan formal atau informal.

Kebudayaan sebagai segala bentuk atau ekspresi dari kehidupan batin masyarakat.

Herskovits memandang kebudayaan sebagai sesuatu yang turun temurun dari satu generasi ke generasi yang lain, yang kemudian disebut sebagai superorganik.

x Kebudayaan Menurut Ahli Dalam Negeri

1.Prof.Dr.Koentjoroningrat (1985: 180)

Kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik dari manusia dengan belajar.

Kebudayaan berarti buah budi manusia adalah hasil perjuangan manusia terhadap dua pengaruh kuat, yakni zaman dan alam yang merupakan bukti kejayaan hidup manusia untuk mengatasi berbagai rintangan dan kesukaran didalam hidup dan penghidupannya guna mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang pada lahirnya bersifat tertib dan damai.

Kebudayaan adalah seluruh hasil usaha manusia, baik berupa benda ataupun hanya berupa buah pikiran dan dalam penghidupan.

yang mengartikan kebudayaan sebagai khazanah sejarah suatu bangsa/masyarakat yang tercermin dalam pengakuan/kesaksiannya dan nilai-nilainya, yaitu kesaksian dan nilai-nilai yang menggariskan bagi kehidupan suatu tujuan ideal dan makna rohaniah yang dalam, bebas dari kontradiksi ruang dan waktu.

Kebudayaan didefinisikan sebagai keseluruhan pengetahuan manusia sebagai makhluk sosial yang digunakannya untuk memahami dan menginterprestasikan lingkungan dan pengalamanya, serta menjadi landasan bagi tingkah-lakunya

6.Sutan Takdir Alisyahbana

Mengatakan Kebudayaan merupakan manifestasi dari cara berfikir.

Berpendapat Kebudayaan adalah ciptaan hidup dari suatu bangsa

Kebudayaan adalah segala yang merupakan hasil kerja jiwa manusia dalam arti yang seluas-luasnya

Kebudayaan adalah cara berfikir dan merasa yang menyatakan diri dalam seluruh segi kehidupan dari segolongan manusia yang membentuk kesatuan sosial dengan suatu ruang dan suatu waktu.

memberikan defenisi mengenai kebudayaan dengan mengatakan kebudayaan itu adalah daya dari budi, yang berupa cipta, karsa dan rasa.[vi]\ Definisi Sejarah Kebudayaan

Jadi, sebagai kesimpulan menurut hemat saya, sejarah kebudayaan merupakan pengalaman olah pikir manusia, yang terbentuk berdasar peristiwa yang di-ambil hikmahnya dalam ruang lingkup pembelajaran serta dijadikan sebagai patokan dalam merefleksikan suatu kenangan penting.By_M. Galang PratamaSumber Referensi [endnotes]

*dihapus, karena isi tidak lengkap.

Tugas :MK. Sejarah Peradaban Islam
Fakultas Syariah dan Hukum
UIN Alauddin Makassar
> *Catatan:
Izin Kopi-Paste
dipersilakan selama mencantumkan sumber yaitu alamat (URL) blog ini. Terima kasih karena telah jujur dalam menulis dan mengutip.