Data Adalah Pengertian Manfaat Dan Jenisnya

DATA merupakan bagian penting dalam kehidupan sehari-hari kita. Dengan kehadiran data tersebut, kita dapat lebih mudah dalam melakukan berbagai aktivitas.

Pada umumnya, data digunakan sebagai dasar dalam memutuskan keputusan bahkan untuk menargetkan pasaran. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), data adalah keterangan yang benar dan nyata, keterangan atau bahan nyata yang dapat dijadikan dasar kajian (analisis atau kesimpulan), atau informasi dalam bentuk yang dapat diproses oleh komputer, seperti representasi digital dari teks, angka, gambar grafis, atau suara.

Pengertian data menurut ahli
1. Kuswandi dan E. Mutiara.

Pengertian data, menurut Kuswandi dan E. Mutiara, ialah sekumpulan informasi yang diperoleh dari suatu pengamatan yang dapat berupa simbol, angka, dan properti.

2. Slamet Riyadi.

Pengertian data, menurut Slamet Riyadi, adalah sekumpulan informasi yang didapatkan berdasarkan pengamatan yang mana data dapat berbentuk angka atau simbol.

3. Arikunto Suharsimi.

Pengertian data, menurut Arikunto Suharsimi, adalah serangkaian fakta dan juga angka yang bisa digunakan sebagai salah satu bahan untuk menyusun suatu informasi.

4. Nuzulla Agustina.

Pengertian data, menurut Nuzulla Agustina, adalah suatu informasi mengenai suatu hal yang sudah sering terjadi dan berupa serangkaian angka, fakta, gambar, tabel grafik, kata, simbol, huruf, dan lainnya yang mengekspresikan suatu pemikiran, kondisi, ojek, dan situasi.

5. Kristanto.

Pengertian data, menurut Kristanto, adalah suatu fakta mentang mengenai objek yang bisa mengurangi tingkat ketidakpastian tentang suatu keadaan dan peristiwa.

Manfaat dan fungsi data
• Sebagai suatu acuan kegiatan.
• Sebagai dasar perencanaan.
• Sebagai dasar untuk membuat keputusan.
• Sebagai bahan untuk evaluasi.

Jenis data berdasarkan cara mendapatkannya
1. Data primer ialah data yang didapatkan dan dikumpulkan secara langsung dari objek yang sebelumnya diteliti oleh suatu organisasi ataupun perorangan. Contohnya, data dari hasil survei, hasil wawancara, dan hasil kuesioner.

2. Data sekunder ialah data yang bisa didapatkan dari sumber lain yang telah ada. Contohnya, data penyakit tertentu, atau data mengenai sensus penduduk, dan sebagainya.

Jenis data berdasarkan sumber
1. Data eksternal ialah data yang diperoleh dari luar organisasi maupun tempat dimana penelitian itu dilakukan. Contohnya adalah data kependudukan, data penjualan produk perusahaan lain, data jumlah siswa dari sekolah lain, dan lain sebagainya.

2. Data internal ialah data yang bisa diperoleh langsung dari suatu organisasi atau tempat berlangsungnya penelitian itu. Contohnya, data karyawan dari suatu perusahaan, data mengenai kepuasan pelanggan suatu perusahaan, dan lain sebagainya.

Jenis data berdasarkan sifat
1. Data kuantitatif ialah data yang berbentuk angka dan biasanya didapatkan dengan melakukan survei. Contohnya, umur Stefan 18 tahun, tinggi badan Jessica 168 cm, suhu badan Laura 36˚C.

2. Data kualitatif ialah data yang berbentuk deskriptif atau data yang tidak berbentuk angka. Pada umumnya, data tersebut dibuat dengan menggunakan simbol, gambar, ataupun bentuk verbal lain. Contohnya, kualitas pelayanan suatu rumah sakit dan kuesioner mengenai kepuasan pelanggan.

Jenis data berdasarkan waktu pengumpulannya
1. Data cross-sectional ialah data yang dikumpulkan hanya di waktu-waktu tertentu guna mengetahui situasi pada saat itu. Contohnya, data penelitian kuesioner.

2. Data berkala ialah data yang dikumpulkan secara berkala dari waktu ke waktu untuk mengetahui perkembangan dari suatu peristiwa selama periode tertentu. Contohnya, data harga makanan.

Itulah beberapa informasi mengenai data. Semoga bermanfaat. (OL-14)