Blog

Apa Itu Instrumen Penelitian Jenis Dan Contohnya

Dalam menulis karya tulis ilmiah, instrumen penelitian menjadi bagian yang tak boleh dilewatkan karena penelitian tak bisa dilakukan tanpa menentukan lebih dahulu instrumen yang digunakan untuk penelitian. Memahami instrumen dalam penelitian sangat perlu karena memang bagian yang tak terpisahkan dalam pembuatan skripsi, tesis, disertasi hingga laporan penelitian.

Istilah ini bisa dibilang merupakan tahapan dalam proses penelitian untuk karya tulis ilmiah, khususnya dalam pengumpulan data penelitian. Data penelitian merupakan hal utama dalam penulisan karena digunakan sebagai sumber dalam proses analisis jika penelitian sudah sampai ke dalam tahap tersebut, sehingga memang sangat penting diperlukan.

Pengertian Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian adalah alat yang dipakai dalam sebuah kegiatan penelitian yang khususnya sebagai pengukuran dan pengumpulan data. Bisa berupa angket, seperangkat soal tes, lembar observasi dan lain sebagainya. Instrumen sebuah penelitian juga merupakan sarana harus dibuat guna menampung dan mengolah berbagai data yang dikumpulkan untuk penelitian.

Selain untuk pengumpulan data, instrumen ini juga melibatkan bagaimana pengolahan data yang dilakukan sebagai salah satu tahapan penelitian. Hal ini sesuai dengan arti lain dari istilah ini, yakni sebagai sumber bagi seseorang yang akan melakukan penelitian. Instrumen yang ada pun bermacam-macam dan tergantung dari jenis penelitian yang digunakan.

Jika penelitian yang dilakukan melibatkan survei,maka instrumen yang harus digunakan berupa angket yang isinya pertanyaan serta jawaban yang sesuai. Sementara itu jika menggunakan observasi, maka yang dipakai adalah lembar observasi yang isinya sesuai dengan kebutuhan dalam pengamatan yang dilakukan oleh para peneliti.

Kemudian apabila teknik yang digunakan adalah wawancara, maka harus menerapkan pedoman wawancara yakni sekumpulan pertanyaan yang digunakan dalam wawancara sebagai instrumen yang harus disiapkan. Dalam pengolahan data menggunakan lembar observasi, biasanya yang digunakan adalah rating scale atau skala penilaian.

Pengertian Instrumen Penelitian Menurut Para Ahli
Terdapat cara tersendiri dalam menentukan suatu instrumen dalam penelitian, mengingat penelitian yang sifatnya ilmiah. Sehingga instrumen harus terukur dan teruji secara ilmiah pula, jika tidak maka penelitian tersebut bisa dipertanyakan dan dapat dipatahkan begitu saja. Berikut ini pengertian instrumen yang dikemukakan oleh para ahli.

Apa itu instrumen penelitian, alat dan fasilitas yang dipakai peneliti dalam proses pengumpulan data untuk memudahkan pekerjaan dan hasilnya menjadi lebih baik, cermat, lengkap serta konsisten sehingga penelitian yang dilakukan lebih mudah diolah.

Menjelaskan bahwa instrumen dalam sebuah penelitian merupakan alat pengukur yang juga faktor penting dalam menghimpun data. Dengan begitu data yang didapat sesuai dengan harapan dalam suatu penelitian yang dilakukan.

Instrumen penelitian merupakan alat yang digunakan dalam melakukan pengumpulan data penelitian, tujuan dilakukannya hal ini karena diharapkan penelitian mampu menghasilkan sesuatu yang diharapkan, bisa berupa data empiris.

Instrumen sebuah penelitian adalah sebuah alat yang dipakai untuk merekam keadaan atau aktivitas atribut-atribut psikologi istilah, atribut psikologis yang memang kurang familiar di telinga orang awam. Istilah ini dibagi menjadi dua, yakni atribut kognitif yang identik dengan pertanyaan dan atribut non-kognitif yang condong ke pernyataan.

Alat-alat yang digunakan untuk mendapatkan atau mengumpulkan data, cara yang dilakukan bisa dengan memakai kuesioner, formulir observasi hingga formulir yang berkaitan dengan pencatatan data. Penelitian ini menuntut data yang valid, sehingga data yang diperoleh tidak boleh sembarangan alias bisa dipertanggungjawabkan.

Jenis-jenis Instrumen Penelitian
Terdapat beberapa jenis instrumen pada penelitian yang biasanya dipakai saat melakukan tahapan penelitian ilmiah. Instrumen ini dapat digunakan termasuk dalam penelitian skripsi, tesis, disertasi, laporan dan lain sebagainya. Digunakan pula dalam penelitian kualitatif maupun instrumen penelitian kuantitatif, lantas apa saja jenis-jenis instrumen, berikut penjelasannya.

Kuesioner adalah instrumen yang berisi daftar pertanyaan, biasa digunakan dalam mengumpulkan data penelitian dari responden. Kuesioner berisi serangkaian pertanyaan yang dibuat secara terstruktur dan tidak. Jika kuesioner salah, maka hasil penelitian pun bakal kena dampaknya yakni juga menjadi salah.

Jika dibandingkan dengan jenis instrumen lainnya, kuesioner memiliki keunggulan seperti data pribadi responden bisa disembunyikan. Data yang dikumpulkan dapat berjumlah besar dalam waktu yang relatif singkat. Meskipun bukan tanpa kelemahan, seperti beberapa pertanyaan yang membuat bingung responden sehingga tidak dapat diklasifikasikan.

Wawancara menjadi salah satu instrumen yang sering dipakai sebagai instrumen kualitatif, dalam hal ini peneliti mengumpulkan informasi dari responden melalui interaksi verbal. Namun sebelumnya peneliti juga harus mempersiapkan pertanyaan lebih dulu dengan terstruktur yang berkaitan dengan penelitian.

Keuntungan utama dari metode wawancara adalah menghasilkan tingkat respon yang tinggi, selain itu wawancara lebih mewakili seluruh populasi penelitian. Wawancara juga lebih mewakili seluruh populasi penelitian, dan kontak pribadi antara peneliti dan responden memungkinkan peneliti menjelaskan pertanyaan yang terbilang membingungkan.

Metode ini dipakai untuk mengamati perilaku atau situasi individu, hingga saat ini terdapat dua jenis observasi yang digunakan. Yakni observasi partisipan dan observasi non-partisipan, Dalam observasi partisipan, peneliti merupakan anggota kelompok yang akan diamati. Hasil yang akurat dan tepat waktu akan didapat peneliti, namun terkadang juga bias.

Kelebihan metode observasi adalah lebih fleksibel dan lebih mudah untuk dijalankan, metode ini menuntut kerja sama yang kurang aktif dari yang diamati. Sementara hasilnya dapat diandalkan untuk kegiatan penelitian, observasi merupakan alat yang populer dalam penelitian khususnya bidang ilmu perilaku dan sosial.

* Diskusi Kelompok Terfokus

Instrumen ini berbentuk diskusi ini juga bisa digunakan untuk mendapatkan data, data yang didapat dari sekelompok besar orang di saat yang sama. Namun metode ini sangat berbeda dengan jenis instrumen wawancara, dalam wawancara peneliti fokus pada satu orang dalam satu waktu, sementara diskusi kelompok dilakukan secara terarah.

Dalam metode diskusi biasanya sangat populer digunakan untuk melakukan penelitian yang berkaitan dengan perilaku, perpustakaan dan ilmu informasi, ilmu kearsipan, catatan dan teknologi. Peneliti harus memperoleh informasi yang layak mengenai variabel yang dikaji dalam penelitian, guna menghasilkan data penelitian kualitatif yang menjelaskan fenomena yang terjadi.

* Eksperimen atau Percobaan

Metode penelitian eksperimen berlangsung dalam penelitian sains murni dan terapan, sehingga para peneliti melakukan beberapa percobaan dalam pengaturan laboratorium, dalam menguji beberapa reaksi yang mungkin terjadi pada objek penelitian. Kelebihan metode ini adalah menghasilkan data langsung, yang hasilnya bisa bertahan dan bebas dari kesalahan.

Apabila dijalankan dengan baik dan kondisi atau keadaan normal, sementara kelemahan yang dimiliki adalah membutuhkan biaya yang cukup mahal atau bahkan terlalu mahal. Jika dalam penelitian laboratorium, bisa dikatakan bahwa bahan kimia yang digunakan bisa menyebabkan kerusakan permanen apabila digunakan dengan sangat ceroboh.

Contoh Instrumen Penelitian
Peneliti mempunyai peran penting sebagai instrumen pengumpulan data, namun dalam prosesnya juga digunakan alat bantu. Perangkat bantu yang digunakan ini adalah wawancara, dalam penelitian ini wawancara dilakukan dengan H. Abu Bakar selaku manajer Koperasi Pondok Pesantren Manba’ul ‘Ulum dan Ninza Zuliani selaku pembukuan, berikut draft wawancara yang digunakan.

* Produk pembiayaan di Koperasi Pondok Manba’ul ‘Ulum, apakah pembiayaan bagi hasil mampu mendominasi seluruh pembiayaan yang ada?
* Bagaimana proses melakukan pembiayaan mudharabah di koperasi pondok pesantren manba’ul ‘ulum?
* Apa yang menjadi tujuan dan maksud dari penerapan konsep mudharabah? Siapa yang menjadi target market dari penyaluran mudharabah?
* Jenis pembiayaan apa yang dibiayai dengan konsep mudharabah? Kebijakan apa yang diambil guna menghindari risiko pembiayaan?

Demikian penjelasan mengenai pengertian instrumen dari berbagai macam penelitian, jenis dan contoh yang ada dan pernah dilakukan sebelumnya. Sampoerna University memenuhi kebutuhan mahasiswa tak hanya melalui ilmu pengetahuan dalam pembelajaran di kelas, tetapi juga menyediakan jurnal berisi informasi akurat termasuk dalam pembahasan penelitian.

Sampoerna University memberi program terbaik yang diperoleh mahasiswa dan para lulusan dengan gelar dari University of Arizona tanpa harus meninggalkan Indonesia. Penerapan kurikulum internasional Sampoerna University memberi kesempatan kepada para lulusan untuk bersaing tak hanya di lingkup nasional tetapi juga internasional.

Referensi
Bocahkampus.com – Instrumen Penelitian